Page 55 - MAJALAH 130

ngan wisatawan ke Borobudur ini diakui warisan dunia,” tegasnya.
Plh. Dirut PT Taman Wisata Borobudur, Meski lokasi tempat tinggalnya tidak
Prambanan dan Ratu Boko, Purwanto. jauh, Yayuk yang juga Ketua Tim Kuns­
Menurut dia, tahun 2010 jumlah pe­ pek Komisi X Abdul Kharis sama­sama
ngunjung sebanyak 3,6 juta orang dan dari Dapil Jateng, namun baru sekali ke
pada tahun 2014 meningkat menjadi Borobudur ketika siswa SD. “Jadi potensi
5,1 juta orang terdiri 4,67 juta wisnus wisnus sendiri masih sangat besar, teru­
dan 448 ribu wisman. Dari data ini ter­ tama anak­anak sekolah perlu dikenal­
ungkap bahwa kunjungan wisatawan kan bahwa ada keajaiban dunia­ Borobu­
mancanegara sa ngat kecil sementara dur,” tegas Yayuk.
yang dominan dari wisatawan lokal atau Sementara Kemenpar yang men­
wisnus (wisatawan nusantara). canangkan beberapa promosi Borobu­
Joko Suratno dari Asita Jateng juga dur di luar negeri diharapkan lebih gen­
mengakui terkait kunjungan wisman, car lagi karena popularitasnya menurun,
Borobudur butuh promosi lagi karena padahal seharusnya kita bangga. “Ban­
menurunnya rating Borobudur. Target dingkan dengan Bali, setiap kuil di Bali
yang cukup banyak dicanangkan Angkor bisa jadi obyek, tapi ini yang sudah ada
Wat ( Thailand) sampai 8 juta dan Boro­ di depan mata, tidak ditangani dengan
budur hanya ratusan ribu. serius,” tekan dia.
Anggota Tim Yayuk Sri Rahayuning­ Hal yang sama dikatakan anggota
sih meminta apa yang dikeluhkan stake Komisi X DPR Esti Wijayati menyatakan
holder (pemangku kepentingan) obyek terkejut dengan minimnya target kun­
wisata Candi Borobudur perlunya kerja jungan wisatawan ke Jawa Tengah ter­
sama meningkatkan infrastruktur bisa masuk Borobudur. Pada tahun 2015 ini
direalisasikan Pemprov Jawa Tengah. secara nasional pemerintah menarget­
Termasuk peningkatan kualitas Banda­ kan 10 juta wisatawan dan tahun 2016
ra Ahmad Yani Semarang sebagai salah meningkat menjadi 12 juta.
satu pintu gerbang masuknya wisatawan Pada tahun ini data wisatawan yang
ke Jawa Tengah. berkunjung ke Jateng hanya 400 ribu,
Khusus untuk Candi Borobudur yang berarti target wisata ke Jateng hanya 4%
merupakan warisan dunia ini harus di­ sementara potensinya ada 4 destinasi
usahakan betul­betul jangan sampai skala nasional. Yogya yang kecil wisman
kalah dengan Bali. “Jangan kalah dengan diatas 300 ribu yang ke Prambanan 180
Bali. Bali warisan nasional atau warisan ribu hampir sama dengan yang ke Boro­
Indonesia, sementara Borobudur adalah budur.

Tim Kunker Komisi X DPR kunjungi
Candi Borobudur

Kunker Spesifik Komisi X DPR yang di-
pimpin Wakil Ketua Abdul Kharis Al­Ma­
syhari mengunjungi Borobudur dan ber­
dialog dengan pemangku kepenti ngan
turis Jateng. Kesan minimnya kunju­ Tim Kunker Komisi X DPR berpose di depan Candi Borobudur

EDISI 130 TH. XLV, 2015 55