Page 31 - MAJALAH 132
P. 31
sus bisa minta pandangan dan solusi yang ditawarkan.
Anggota Pansus RUU Larangan Minimal Beralkohol (Minol)
MohammadSyafiimengatakan,anggotaDPRperiodeinime
miliki kesamaan pandangan bersama pemerintah bahwa RUU
Minol harus diselesaikan pada Juni 2016. Terkait judul RUU La
rangan bukan Pengaturan, sebetulnya minol ini tidak punya
dampak positif apapun.
“Substansi yang akan dibahas adalah melindungi segenap
bangsa Indonesia, sebab sudah jadi fakta bahwa kerusuhan,
kecelakaan dan perkelahian serta tindak kejahatan itu berawal
dari konsumsi minuman keras. Dunia sepakat minuman keras
Pimpinan Pansus RUU MInol jadi sumber berbagai bentuk kejahatan dan pelanggaran hu
PadaOktober2015,PolitisiPPPMohammadArwaniTomafi kum,” tandas politikus Gerindra, Rabu (2/11).
terpilih dan disahkan sebagai Ketua Pansus RUU Larangan Sementara itu, barubaru ini, Pansus Angket Pelindo II DPR
Minuman Beralkohol (Minol) dalam rapat perdana Pansus yang yang diketuai oleh politisi dari FPDI Perjuangan Rieke Diah
dipimpin Wakil Ketua DPR Agus Hermanto, Kamis (22/10) di Pitaloka, mendesak agar Dirut PT Pelindo II, RJ Lino, diberhen
Gedung DPR, Jakarta. tikan sementara agar tak mengganggu jalannya pemeriksaan
KetuaPansusArwaniTomafiyangdidampingitigawakilnya yang dilakukan Pansus. Desakan pemberhentian sementara
mengatakan, pembahasan RUU Minol adalah kerja bersama itu disampaikan Ketua Pansus Rieke Diah Pitaloka kepada
untuk memenuhi target kebutuhan legislasi yang telah dipu Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah.
tuskan Prolegnas sebagai RUU Prioritas 2015. Pansus Pelindo II DPR terus mendalami beberapa temuan
Rapat internal Pansus RUU Minol, Selasa (17/11), memu temuan berkaitan dengan beberapa kasus di PT. Pelindo II.
tuskan, pembahasan RUU tersebut dilakukan dalam tiga kali Pansus menemukan potensi kerugian negara dan pelanggaran
masa persidangan dan ditargetkan selesai pada Juni 2016. peraturan perundangundangan.
Menurut Arwani, selain menyetujui jadwal acara pemba Wakil Ketua Pansus Pelindo II Aziz Syamsuddin mengatakan
hasan RUU tersebut, rapat Pansus juga sepakat untuk me fakta dan data menjadi bukti penting dalam penyelidikan dan
ngundang beberapa pihak yang terkait dengan masalah minu penyidikan atas sebuah skandal. Kesimpulan dan putusan
man beralkohol, seperti tokoh masyarakat, ormas, tokoh dan yang tepat didasarkan pada fakta dan data yang akurat. Inilah
organisasi keagamaan MUI, PGI, yang sedang dilakukan oleh Panitia
KWI dan PHDI, Walubi dan Majelis Khusus (Pansus) Pelindo II DPR RI.
Tinggi Agama Kong Hu Cu (Mata Fakta dan data dari ketiga lem
kin). baga ini sangat dibutuhkan oleh
Pansus menjadwalkan meng Pansus untuk saling mengkonfron
gelar rapat kerja dengan enam ke tir data mana yang sesungguhnya
menterian yakni Menteri Perda sangat valid atas neraca keuangan
gangan, Menteri Perindustrian, dan data proyek Pelindo II. Dari
Menteri Agama, Menteri Kesehat ketiganya pula akan diketahui pe
an, Menteri Keuangan dan Men nyelewengan yang telah dilakukan
teri Hukum dan HAM. Pansus juga oleh Direksi Pelindo II.
mengagendakan mengundang dan Penetapan Pimpinan Pansus Angket Pelindo II Anggota Pansus Pelindo II Ma
mengunjungi beberapa Pemprov yang sebagian telah memiliki sinton Pasaribu dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Per
Perda Larangan Minol. juangan, menjelaskan beberapa temuantemuan berkaitan
Wakil Ketua Pansus RUU Minol Lili Asdjudiredja menga dengan beberapa kasus di Pelindo II, antara lain kasus per
takan,pengaturanminolsecaraspesifikdalamsuatuUUsan tama mengenai kasus pengadaan barang dan jasa yaitu 10 unit
gat penting. Pasalnya tingkat konsumsi minol pada generasi mobil crane dan 3 unit Quay Container Crane (QCC), serta
muda semakin tinggi, sudah banyak korban jiwa secara masal pengadaan IT.
dan dalam waktu bersamaan terutama untuk kategori minu Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menyatakan, hak DPR un
man oplosan. tuk mengajukan pemberhentian Dirut Pelindo II. Pimpinan
Anggota Pansus Achmad Mustaqim mengusulkan agar Pan DPR juga akan menjaga hak konstitusional DPR itu untuk me
sus juga mengundang Front Pembela Islam (FPI) dan Hizbut nyelidiki suatu kasus hingga terungkap secara jelas dan tun
Tahrir Indonesia (HTI) serta ormas lain yang akrab dengan tas. Menurut Fahri, proses penyelidikan yang dilakukan DPR
pemberantasan minuman keras (beralkohol). Mereka bisa di kerap kali mendapat tantangan besar dan Pimpinan DPR akan
minta pandangannya mengenai pemberantasan minol sebab ikut membantu mengawal kerja Pansus ini. (NT) FOTO: IWAN AR-
terkadang mereka berada di garis paling depan sehingga Pan MANIAS, ANDRI, NAEFUROJI/PARLE/HR
EDISI 132 TH. XLV, 2015 31