Page 42 - MAJALAH 160
P. 42
kuNJuNGaN kErJa
K o MISI V II
Komisi VII Dukung Potensi
SDA dan SDM lokal
sambungan bawah laut dapat segera
direalisasikan.
“Sumatera merupakan tempatnya
energi, kalau dibangun mulut tambang
dan disambungkan ke Babel, saya yakin
masyarakat akan dapat listrik murah
dan bidang industri juga ikut menjadi
maju,” imbuhnya.
TKA di PLTU Tanjung Kasem
Batam Harus Diawasi
Sementara itu, dalam kunjungan
kerja Komisi VII ke Kota Batam, Provinsi
Kepulauan Riau, Wakil Ketua Komisi
VII DPR RI Herman Khaeron menyoroti
Pembangkit Listrik Tenaga Uap
(PLTU) Tanjung Kasem Batam yang
kebersihannya kurang terjaga. Namun
FOTO: DEP/IW yang lebih menjadi perhatian Herman
adalah banyaknya tenaga kerja asing
Tim Kunker Komisi VII DPR meninjau area bekas tambang PT Timah di Provinsi Babel (TKA) yang bekerja di sana. Ironisnya,
mereka sudah bertahun-tahun bekerja
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mempunyai di Batam, namun tidak bisa berbahasa
Indonesia. Herman menegaskan agar
potensi yang sangat luar biasa di bidang tambang, keberadaan para TKA tersebut dapat
maritim dan kelautan, serta sektor pariwisata. Sektor lebih diawasi secara ketat.
“Kami melihat di room control saja
pertambangan dan pariwisata di Babel sama-sama keseluruhannya warga negara Tiongkok
memiliki potensi yang besar untuk lebih dikembangkan. dan bahkan sudah tiga tahun bekerja di
sini tapi tidak bisa berbahasa Indonesia.
Demikian diungkapkan Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eni Bahkan petunjuk apapun di sana juga
Maulani Saragih saat kunjungan kerja ke Pangkal Pinang, berbahasa Tiongkok. Padahal dalam
Perpres Nomor 20 Tahun 2018 sudah
Provinsi Babel. dikatakan bahwa TKA yang bekerja
di Indonesia harus bisa berbahasa
ni mengatakan, dahulu Oleh karenanya, harus ada riset yang Indonesia,” kata Herman saat memimpin
kekuatan Provinsi Babel nantinya bisa mengetahui secara Kunjungan Kerja Komisi VII DPR RI ke
adalah pada tambang timah, maksimal tentang potensi Babel,” Batam, Kepulauan Riau.
tetapi kini telah terjadi ujarnya. Politisi Partai Demokrat ini tak bisa
E pergeseran di masyarakat. Dalam Kunjungan Kerja Komisi membayangkan bagaimana dengan
Selain sektor tambang, masyarakat VII DPR ke Babel tersebut banyak kondisi yang ada di daerah-daerah
melihat ada potensi yang luar biasa dari menerima masukan yang berkaitan terpencil, karena di tengah kota dan
sektor pariwisata. dengan persoalan listrik. Eni wilayah yang sangat banyak dikunjungi
Politisi Partai Golkar itu, menyebutkan bahwa jumlah kuota oleh masyarakat saja sudah banyak
menyampaikan bahwa keberadaan listrik di Babel sangat mencukupi. TKA. Herman pun mempertanyakan
tambang di wilayah Babel sedikit Sementara terkait rencana untuk apa adanya pembangunan jika
‘terancam’, karena masyarakat kini pembangunan sambungan kabel tidak memberikan lapangan kerja bagi
menyadari bahwa potensi wisata tidak bawah laut yang digaungkan sejak lama pekerja lokal. Apalagi dengan kondisi
bisa dianggap remeh. “Diupayakan oleh pemerintah, Eni meminta agar angkatan kerja di Indonesia yang sangat
agar sektor tambang dan wisata di hal itu bukan hanya sebagai wacana tinggi.
Babel dapat berjalan sesuai harapan. belaka. Ia meminta agar pembangunan “Kita sedang dalam tahapan bonus
42 PARLEMENTARIA 160 XLVIII 2018