Page 26 - MAJALAH 202
P. 26

LEGISLASI





                     RUU Landasan Kontinen Harus


                     Perkuat Kedaulatan Bangsa







            Pemerintah mengusulkan Rancangan Undang-Undang (RUU)               teknologi infrastruktur, pengembangan
            Landasan Kontinen yang kini masuk dalam daftar Program             ilmu pengetahuan, pertahanan
            Legislasi Nasional (Prolegnas) Tahun 2020-2024 demi menjaga        dan keamanan negara, serta sosial
                                                                               masyarakat.
            kedaulatan bangsa dan kemaslahatan negara. Memiliki lebih            DPR RI, melalui Panitia Khusus
            dari 16 ribu pulau sekaligus garis pantai sepanjang 95.181 km      (Pansus) RUU Landasan Kontinen
            yang terhubung dengan lautan, Indonesia perlu segera membuat       ingin agar RUU Landasan Kontinen
            kebijakan baru atas lautan di kawasan negara.                      Indonesia menjadi undang-undang
                                                                               yang tegas namun tidak pincang untuk
                                                                               kedaulatan Indonesia. Sehingga,
                                                                               pada Rapat Paripurna DPR Penutupan
                       walnya, untuk          membuka peluang dengan potensi   Masa Persidangan V Tahun Sidang
                       melegitimasi penegakan   sangat besar untuk Indonesia.  2020-2021 yang dipimpin Wakil Ketua
                       kedaulatan negara atas   Potensi itu berupa perluasan wilayah   DPR RI Sufmi Dasco, menyetujui
                       lautan yang berada     di luar 200 mil laut secara legal sesuai   memperpanjang masa pembahasan
            A di kawasan negara,              dengan aturan UNCLOS. Rencananya,   RUU Landasan Kontinen Indonesia.
            Indonesia berlandaskan pada Undang-  RUU Landasan Kontinen ini tidak   Sampai saat ini, Pansus RUU
            Undang Nomor 1 Tahun 1973 Tentang   hanya memayungi aspek kemaritiman   Landasan Kontinen bersama pemerintah
            Landasan Kontinen. Namun seiring   saja, namun juga turut          sedang menyerap aspirasi sekaligus
            dengan perubahan dinamika kebijakan,   meliputi aspek                masukan dari berbagai stakeholder.
            Pemerintah Indonesia meratifikasi   batas negara,                     Tahapan ini menjadi vital sebagai
            United Nations Convetion on the Law   penegakan                        pertimbangan perumusan RUU.
            of The Sea (UNCLOS) Tahun 1982    hukum,                               Tidak ingin setengah hati, RUU
            melalui UU Nomor 17 Tahun 1985.   eksploitasi                           tersebut berusaha melibatkan
            Momen itu menandakan UU Nomor     dan
            1 Tahun 1973 dianggap tidak relevan   eksplorasi                              Wakil Ketua Pansus RUU
            dengan perkembangan hukum serta   sumber daya                                 Landasan Kontinen
            kebutuhan pembangunan Indonesia   alam, ekonomi,                              T.B Hasanuddin. Foto: Jaka/nvl
            terkini.
              Selama ini, jika mengacu pada
            UU Nomor 1 Tahun 1973, landasan
            kontinen Indonesia hanya mampu
            mengatur di dalam wilayah Zona
            Ekonomi Eksklusif (ZEE), yang
            sepanjang 200 mil laut. Akan
            tetapi, pada pasal 76
            UNCLOS disebutkan bahwa
            negara pantai dapat
            mengajukan perluasan
            landas kontinen di
            luar 200 mil. Akibat
            Indonesia telah
            meratifikasi
            UNCLOS, tentu
            pasal tersebut



             26     PARLEMENTARIA      EDISI 202      TH. 2021
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31