Page 52 - MAJALAH 71

PROFIL

keilmuan yang jelas. Sebuah kebijakan
yang pokok harus didasarkan pada kajian Riwayat Hidup
yang ilmiah, bukan atas dasar kemauan
politik saja.
Sebaiknya urusan pendidikan itu
dikembalikan saja kepada pendidik,
bukan kepada birokrat-birokrat atau Nama : Heri Akhmadi
politikus. Politikus boleh dalam hal Tempat/Tanggal Lahir : Ponorogo, 1 Januari 1953
alokasi anggarannya, tapi proses tetap Kebangsaan : Indonesia
diberikan kewenangan kepada para Agama : Islam
pendidik. Tapi kalau sarana dan Status : Menikah, dua anak
prasarana itu harus dari pemerintah.
Selama 10 tahun menjadi anggota Pendidikan Formal
DPR, Heri yang tampil bersahaja - 1991-1992 : Visiting Fellowship, Cornell University New York
dan terus memperjuangkan perbaikan USA
pendidikan di Indonesia, merasa banyak - 1989-1991 : School of International Study, American University
hal yang ia dapat selama menjadi wakil Washington DC USA
rakyat. “Saya lebih paham masalah - 1972-1982 : Institut Teknologi Bandung
pendidikan, penganggaran, keterkaitan
dengan persoalan-persoalan lain di luar Pengalaman Kerja

pendidikan. “Saya ingin merefleksikan - 2000 : Direktur Eksekutif Pulic Affair Institute, Jakarta
semua ini untuk kepentingan masyarakat, - 1997 : Editor Freelance Publisher Book
siapa tahu nanti bisa jadi sesuatu yang - 1996 : Editor International Berita Harian Jawa Pos
bermanfaat,” katanya. (et,sur, vn) - 1994 : Direktur Operasional PT Dipa Surya Graha
- 1994 : Koresponden Internasional Berita Harian Jawa Pos,
New York, USA
- 1991 : Koresponden Internasional Berita Harian Buana,
Washington DC, USA

- 1989 : Officer of Program SEAFDA

- 1986 : Direktur Lembaga Studi Pembangunan
- 1984 : Direktur The Institute of The Study of Human Rigths
and Information
Pengalaman Organisasi
- 2001-2004 : Sekretarisf Badiklat Pusat PDI Perjuangan
- 2000-2002 : Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan DPR RI
- 1999-2001 : Wakil Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan MPR RI
- 1986 -2001 : Dewan Pengarah BAPPERTAL
- 1998-1999 : Wakil Ketua Pappuda PDI Perjuangan Jawa
Timur
- 1998-1999 : Ketua Dewan Pertimbangan DPC PDI Perjuangan
Ponorogo
- 1977-1978 : Ketua Senat Mahasiswa ITB

Pekerjaan
- 2005- sekarang : Wakil Ketua Komisi X DPR RI ; Pendidikan, Budaya
dan Pariwisata, Pemuda dan Olahraga
- 2004-2005 : Ketua Komisi X DPR RI; Pendidikan, Budaya dan
Pariwisata, Pemuda dan Olahraga
- 2002-2004 : Anggota Tim Kerja Kerjasama Ekonomi Indonesia-
Jepang-Keppres 12/2002
- 1999-2004 : Wakil Ketua Komisi VI; Pendidikan, Agama, Budaya
dan Pariwisata, Olahraga
foto etmita

50 50 PARLEMENTARIA TH. XL NO. 71
ARLEMENT
P
. 71
TH. XL NO
ARIA