Page 42 - MAJALAH 154
P. 42

KUNKER


                         Pekerja Sosial Perlu Payung Hukum




            Masa Persidangan I Tahun  Sidang 2017-2018,  Komisi  VIII DPR RI fokus  terhadap dua
            Rancangan Undang-Undang, yakni RUU tentang Praktik Pekerjaan Sosial dan RUU tentang
            Penghapusan Kekerasan  Seksual.  Terkait pembahasan kedua RUU tersebut,  Komisi VIII
            melakukan kunjungan ke beberapa daerah guna menjaring masukan dan apirasi masyarakat.



                                                            ini terjadi berbagai   kenegaraan Indonesia, meskipun yang
                                                            permasalahan sosial   ditanganinya berbeda-beda.
                                                            dengan   berbagai     “Pada akhirnya kalau masalah sosial
                                                            macam dan faktor   itu bisa ditangani oleh pekerja sosial
                                                            penyebab    yang   profesional, maka dari perbedaan-
                                                            berbeda.           perbedaan yang ada itu akan mempunyai
                                                              Karena     itu,  visi yang sama. Oleh sebab itu pekerja
            foto : Anne/iw                                  menurut    Iskan,  sosial harus dihargai, tidak hanya
                                                                               dianggap sebagai volunteer atau relawan
                                                            pe nang ananny a
                                                            me mbu t u hk an
                                                                               sebagai seorang professional,” tegas
                                                            kualifikasi   khusus   saja, tetapi mereka betul-betul dihargai
                                                            untuk  memberikan  politisi Golkar ini.
                    i kota Pekanbaru, Rancangan   pendampingan bagi  masyarakat  yang   Tidak seperti sekarang ini, lanjutnya,
                    UU tentang Praktik Pekerjaan   memerlukan. “Masalah sosial sekarang   pekerja sosial yang ada di Kecamatan
            DSosial yang tengah dibahas       ini tidak bisa jika hanya ditangani relawan,   hanya digaji sebesar 500 ribu rupiah.
            Komisi VIII DPR diharapkan mampu   karena kasus-kasus sosial itu sudah   Ke depan harus ditingkatkan agar
            memberikan  payung  hukum  bagi   sangat kompleks. Jadi, memang orang-  lebih dari itu. “Karena manfaat yang
            para pekerja sosial. Sehingga dalam   orang  dengan  kasus  khusus ditangani   sangat besar dari pekerja sosial itu akan
            menjalankan  tugas-tugasnya, pekerja   oleh tenaga yang ahli di bidangnya,”   menjadi faktor-faktor perekat dan faktor
            sosial bisa mendapatkan kejelasan   sambungnya.                    yang bisa menterjemahkan apa yang
            kewajiban dan haknya masing-masing.                                menjadi keinginan sosial, dan sekaligus
               “Selama ini, pekerja sosial kita   Profesi Pekerja Sosial Harus Dihargai  menjadi penggerak dan inspirator bagi
            jumlahnya banyak tapi mereka tidak ada   Selain provinsi Pekanbaru, Panja RUU   pemberdayaan sosial,” ucapnya.
            perlindungan, karena itu diperlukan suatu   Praktik Pekerja Sosial juga melakukan
            regulasi yang dapat mengatur hak dan   kunjungan ke Provinsi Sulawesi Selatan.   Daerah Desak RUU PKS Disahkan
            kewajiban mereka,” papar Iskan Wakil   Dalam kunjungan yang dipimpin Wakil   Kasus kekerasan terhadap perempuan
            Ketua Komisi VIII DPR RI Iskan Qolba   Ketua  Komisi  VIII DPR  RI  Noor   dan anak terus meningkat, hal inilah
            Lubis saat memimpin Tim Kunjungan   Achmad, tim mendengarkan masukan   salah satunya yang mendorong Komisi
            Spesifik  Panja  RUU  Praktik  Pekerjaan   dari pekerja sosial, LSM, dan Perguruan   VIII mengebut pembahasan RUU
            Sosial di UPT Panti Pengasuh Anak   Tinggi.                        Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU
            Dinsos Provinsi Riau, Pekanbaru, belum   Noor Achmad mengatakan, peran   PKS). Pembahasan RUU PKS sudah
            lama ini.                         pekerja  sosial  ke  depan  tidak  hanya   mulai dibahas antara Panja RUU PKS
               Iskan menjelaskan, dengan adanya   menjadi motivator, tetapi juga sebagai   Komisi VIII DPR dengan Pemerintah.
            payung hukum, pekerja sosial secara   katalisator sekaligus inspirator bagi    Dalam Kunjungan Kerja Panja RUU
            jelas dapat mengetahui kewajibannya.   masyarakat yang sedang ditanganinya.   tentang Penghapusan Kekerasan (PKS)
            Ia pun mengharapkan, nantinya,  lebih   Peran motivator, katalisator dan inspirator   Provinsi Manado yang dipimpin Watua
            banyak pekerja sosial yang dipekerjakan   tersebut akan menuju pada satu ideologi   Iskan Qolba Lubis mendapat desakan dari
            secara professional. Mengingat, selama   besar yaitu tentang kebangsaan dan   masyarakat setempat. Mereka mendesak


            42  | PARLEMENTARIA n Edisi : 154 TH. XLVII 2017
   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47