Page 20 - MAJALAH 141

LAPORAN UTAMA

Jadikan Masyarakat Adat Sebagai

Garda Terdepan Atasi Karhutla

ebakaran hutan dan lahan ton karbon dilepaskan ke atmosfer. “Menteri LHK harus mempunyai
di Indonesia tahun 2015 Menanggapi permasalahan tersebut, bukti yang kuat, jangan sampai kalah
merupakan salah satu yang Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Daniel di pengadilan. Tuntutan hukum harus
Kterparah sepanjang sejarah, Johan mengatakan, Diluar faktor alam, dibuat dengan cermat agar tidak
namun hanya dalam hitungan bulan yang paling penting adalah dilapangan terkesan sembarangan dan menjadi
kebakaran hutan kembali terjadi. banyak fakta yang menjelaskan bahwa sebuah pencitraan semata. Sanksi
Antara Juni hingga Oktober 2015, kebakaran besar hutan itu terjadi administrasi berupa pembekuan hanya
lebih dari 100.000 kebakaran melahap karena ulah perusahaan. bersifat sementara, yang paling tepat
jutaan hektar hutan di Indonesia. Untuk pemanfaatan hutan adalah cabut izin dan berikan sanksi
Akibat dari kebakaran hutan dan lahan yang luas, pemerintah Indonesia pidana.” tegas Daniel.
juga telah menyebabkan korban jiwa, memberikan hak konsesi kepada Daniel juga menyatakan, bahwa
dan berdampak ekonomi yang sangat beberapa perusahaan besar dan petani peraturan perundangan yang mengatur
tinggi sekali. skala kecil. Pada era 1980-an, membakar masalah pembukaan lahan hutan
Kebakaran hutan dan lahan seolah- hutan untuk membuka lahan pertanian dengan cara pembakaran harus di
olah menjadi acara tahunan bagi para diperbolehkan pemerintah, Akan tetapi revisi. Sebab seakan-akan petani
petani dan perusahaan yang ingin selama dua dekade terakhir, hanya tradisional yang dijadikan kambing
membuka hutan dan lahan gambut pembakaran di bawah dua hektar lahan hitam dan dituduh sebagai penyebab
demi bubur kayu, minyak sawit, karet, yang diperbolehkan sesuai yang diatur terjadinya kebakaran hutan. Padahal
atau peternakan skala kecil. oleh Undang-undang. kebakaran hutan yang terjadi dalam
Tahun lalu, sebagian Indonesia Namun seperti tidak kehabisan akal, skala luas itu, diperkirakan sulit kalau
dan sejumlah negara di Asia Tenggara hal tersebut tetap bisa dijadikan celah hanya dilakukan oleh petani, tetapi
diselimuti asap selama berminggu- bagi perusahaan-perusahaan besar. lebih dimungkinkan dilakukan oleh
minggu. Sebanyak setengah juta orang Mereka diduga membayar petani- suatu perusahaan.
dirawat di rumah sakit akibat asap kala petani kecil untuk memanfaatkan “Peraturan tersebut harus direvisi,
itu. Diperkirakan pula bahwa selama lahan konsesi dan memintanya untuk sehingga siapapun tidak boleh
lima bulan tersebut, sekitar 1,7 miliar membuka lahan tersebut. membuka lahan dengan melakukan

foto : Naefurodji/iw Masyarakat adat lah yang paling mengerti kondisi
yang terjadi dilapangan. Dengan dilibatkannya
peran serta masyarakat adat, maka mereka
dapat ikut mengontrol dan mencegah terjadinya
pembukaan lahan dengan cara membakar.

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Daniel Johan

20 l PARLEMENTARIA l EDISI 141 TH. XLVI - 2016