Page 8 - MAJALAH 95
P. 8
persoalan ini, sebelumnya perlu dikaji bahwa ketika pengangguran hadir dan Ketiga, ketergantungan (dependency),
akar permasalahnnya. Akar dari persoalan- tidak bisa diatasi hanya dari investasi swasta, yakni ketidakmampuan menghasilkan
persoalan tersebut, apabila dikelompokkan, maka investasi negara harus hadir untuk pendapatan secara independen karena
setidaknya ada dua faktor determinan menyerap tenaga kerja yang ada. Peran ini ketidakmampuan bekerja.
utama penyebab kemiskinan selain faktor dikatakan peran stabilitatif karena dengan Dalam perspektif budaya ini, ternyata
bencana alam atau kemiskinan alamiah, masifnya pengangguran, bukan saja bahwa akar dari kemiskinan sejatinya bukan
yaitu faktor struktural dan faktor kultural. berimbas pada shock perekonomian, tetapi sekadar persoalan ekonomi belaka. Faktor
Dalam perspektif struktural, masyarakat juga bisa merembet pada shock sosial- budaya inilah yang menjadi penyebab
menjadi miskin karena kebijakan politik lainnya yang bisa menimbulkan utama terjadinya tragedi kemiskinan
negara yang kurang memihak kepada kerugian besar pada negara. Shock sosial- dalam suatu masyarakat. Apabila
masyarakat miskin. Kemiskinan terjadi politik sebagai dampak pengangguran kapabilitas masyarakatnya tinggi, akan
karena terjadinya disfungsi negara dalam akan terjadi ketika pengangguran itu dengan mudah untuk melakukan resistensi
menjalankan perannya. Disfungsi pertama, berlanjut menjadi kemiskinan, apalagi atau perlawanan terhadap ketidakadilan
tampak dalam hal fungsi distributif negara, ketika kemiskinan absolut menjadi eksis. struktural.
yakni bagaimana negara mengalokasikan Dalam pandangan kultural (budaya), Al-Qur’an, sebagai pedoman hidup
sumberdaya, anggaran, dan kesempatan kemiskinan disebabkan oleh rendahnya mayoritas muslim di Indonesia, sebenarnya
ekonomi secara adil. Dengan fungsi kapabilitas masyarakat yang diakibatkan sudah menjawab akar permasalahan
distributifnya, negara mestinya ber- budaya masyarakat tertentu, misalnya rasa dalam perspektif kultural ini. Dalam QS.
kewajiban dalam membantu mereka yang malas, tidak produktif, ketergantungan pada Ar-Ra’du ayat 11 bahwa “Allah tidak akan
termarjinalkan oleh mekanisme pasar orang lain, dan kebodohan. Secara kultural, mengubah nasib suatu kaum, kalau kaum
.
dalam kehidupan rezim ekonomi pasar dan kemiskinan juga disebabkan pandangan itu tidak mau mengubahnya sendiri” Artinya,
atau rezim ekonomi yang kapitalistis. dunia yang keliru, yang dipengaruhi semua perubahan berawal dari perubahan
Sebagai contoh, berapa banyak usaha pemahaman nilai-nilai agama yang sempit, individu terlebih dahulu.
rakyat yang bangkrut karena tidak mampu pasif dan fatalistik. Doktrin takdir bahwa
bersaing dengan barang-barang impor, Tuhan telah menentukan segalanya sejak Peran Legislatif
baik dalam segi kualitas maupun dari segi setiap manusia diciptakan, termasuk Melihat berbagai persoalan diatas,
harga. Hampir semua potensi sumberdaya kaya-miskin, status sosial, kecerdasan, sebagai bagian dari komponen penting
ekonomi dikuasai para Pemilik Modal, membelenggu mereka yang tidak sempat negara ini, peran lembaga DPR amat
sedangkan rakyat hanya menjadi penonton. mengenyam pendidikan agama yang diperlukan. DPR adalah lembaga legislatif
80% sumberdaya ekonomi dikuasai hanya mencerahkan. yang memiliki kewajiban, hak dan
20% Pemilik Modal, sedangkan 20% sisanya Ada tiga determinan penyebab wewenang yang diatur oleh UUD Negara
diperebutkan oleh 80% rakyat Indonesia. kemiskinan dalam konteks budaya: pertama, Republik Indonesia tahun 1945. Sesudah
Persoalan distributif negara ini lebih produktivitas yang rendah menyebabkan amandemen UUD 1945, fungsi dan
dominan disebabkan karena sistem yang rendahnya upah kerja yang diterima kewenangan DPR menjadi lebih kuat di
kolutif dan korup yang telah dipraktekkan dan rendahnya hasil dari input produktif bidang legislasi, anggaran dan pengawasan,
oleh mereka yang mempunyai kekuasaan lainnya. Kedua, kerentanan (vulnerability), (termasuk fit and proper test terhadap
dan kesempatan namun tidak amanah, yakni situasi dimana risiko dan konsekuensi beberapa pemimpin lembaga negara).
sehingga menimbulkan kesengsaraan akibat turunnya pendapatan dan konsumsi. Dengan demikian, untuk menanggulangi
yang berkelanjutan bagi masyarakat yang
kurang beruntung atau termarginalkan.
Disfungsi yang kedua adalah disfungsi
stabilitatif, dimana negara tidak berhasil foto:infojkt.com
dalam menstabilkan perekonomian secara
keseluruhan. Fungsi ini menurut para pakar
ekonomi publik, lahir karena bertolak pada
kenyataan bahwa para pelaku ekonomi,
pada keadaan-keadaan tertentu tidak
berdaya mengatasi masalah ekonomi yang
mereka hadapi, sehingga kalau dibiarkan
begitu saja akan menimbulkan instabilitas
perekonomian secara keseluruhan.
Masalah pengangguran adalah
contoh masalah yang akan menimbulkan
instabilitas perekonomian. Kita mengetahui Pembangunan gedung pencakar langit di Jakarta
| PARLEMENTARIA | Edisi 95 TH. XLII, 2012 |
ARIA |
TH. XLII, 2012 |
|
| PARLEMENTARIA | Edisi 95 TH. XLII, 2012 || PARLEMENTARIA | Edisi 95 TH. XLII, 2012 |
P
95
ARLEMENT
Edisi