Page 8 - MAJALAH 66
P. 8
LAPORAN UTAMA
Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) 2004-2009 yang dituangkan dalam
bentuk Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 7 tahun 2004 menetapkan bahwa tingkat
pengangguran pada akhir RPJM (tahun 2009) hanya tinggal 5,1 persen.
enurut mantan tersebut tidak bisa dikatakan sebagai Catatan ke dua yang diberikan
Menteri Tenaga pengangguran, tapi kalau hanya satu hari Bomer, kalau angka pengangguran
Kerja di era Gus kerja, maka orang tersebut dapat ditotal dengan setengah pengangguran
Dur, Bomer dikategorikan sebagai penganggur. (under unemployment) jumlahnya
M Pasaribu, target Tetapi definisi pengangguran mencapai 40 persen. Jumlah itu sangat
penurunan angka pengangguran di sekarang adalah apabila seseorang berat dan tentunya merupakan masalah
tahun 2009 menjadi 5,1 persen akan bekerja kurang dari 60 menit dalam satu serius dalam lapangan pekerjaan.
sulit tercapai apabila melihat fakta minggu. Jika bekerja kurang dari 60 menit
pengangguran tahun 2007 yang masih dalam satu minggu baru bisa dikatakan
pada level angka 9,8 persen atau hampir sebagai penganggur, kalau lebih maka
mencapai 10 persen. tidak dikategorikan sebagai penganggur.
“Bagaimana mungkin hanya tinggal “Bedakan waktu jaman saya menjadi
sepuluh bulan lagi angka itu bisa Menteri Tenaga Kerja, dianggap
tercapai,” kata Bomer. penganggur terbuka kalau bekerja
Anggota dari Fraksi Partai Golkar ini kurang dari dua hari kerja dalam
menambahkan, penurunan target angka seminggu, dengan sekarang
kemiskinan pada tahun 2009 menjadi kurang dari 60 menit dalam
8,7 % juga sulit tercapai ketika fakta seminggu” kata Bomer. Jadi, definisi
angka kemiskinan pada tahun 2007 sekarang ini jauh lebih longgar
masih mencapai 16,6 persen. dibandingkan tahun-tahun
Bomer mengatakan, jumlah angkatan sebelumnya.
kerja pada tahun 2007 mencapai 108,1
juta jiwa atau 48,2% dari total jumlah
penduduk Indonesia yang mencapai
224,3 juta jiwa. Jumlah pekerja mencapai
97,5 juta atau 90,2% dari total angkatan
kerja. Sedang jumlah pengangguran
mencapai 10,5 juta atau 9,8% dari
jumlah angkatan kerja, sementara jumlah
penduduk miskin mencapai 37,1 atau
16,6%.
Berbicara masalah pengangguran
terbuka dan permasalahannya, ada
beberapa catatan yang diberikan Bomer,
pertama, perlu mengetahui terlebih
dahulu apa definisi pengangguran atau
open unemployment itu. Bomer
mengatakan. saat menjadi Menteri
Tenaga Kerja yang dimaksud
pengangguran adalah bila mereka
bekerja kurang dari dua hari kerja dalam
satu minggu.
Jika seseorang bekerja lebih dari dua
hari dalam satu minggu, maka orang
Bomer Pasaribu, Anggota dari Fraksi Partai Golkar
8 PARLEMENTARIA TH. XXXIX NO. 66