Page 14 - MAJALAH 111
P. 14

LAPORAN UTAMA













































                                                    SOEPRIYATNO
                          Pencairan Dana Masih



                                  Menjadi Kendala





                      utang Jamkesmas kepada Rumah Sakit  telah mendapat laporan dari beberapa RSUD . Jamkes-
                      Umum Daerah (RSUD) di sejumlah daerah  mas saja hutang belum dibayar, kemudian menjadi mi-
                      sudah mencapai Rp 2,8 triliun. Untuk itu  tra BPJS Kesehatan, belum dibayar juga. Persoalan ini
                      perlu diselesaikan secara internal, yang  harus diselesaikan dengan terobosan-terobosan, jangan
           Hpenting bisa dipertanggungjawabkan  terus menunggu. Kalau perlu panggil BPK.
          apakah dibayar 50% dulu, Jangan sampai karena masih
          hutang, lalu mengganggu keuangan RSUD yang men-     Menanggapi hal itu Dinkes Yogyakarta menjelaskan,
          jadi mitra BPJS. Segera ambil keputusan, kalau perlu  program Jamkesmas di DIY sudah diaudit oleh BPK
          lapor BPK bagaimana ini penyelesaiannya supaya aman.  50% dari total tagihan, kemudian di Kemenkes telah
                                                            mengi rim surat kepada Kemenkeu supaya yang 50% ini
           “Kalau terus terkatung-katung begini, kasihan RSUD,  dibayar lebih dulu tanpa menunggu yang 100%.” Me-
          gara-gara hanya masalah birokrasi, padahal penyelesa-  lalui forum ini kami mengharapkan Komisi IX  DPR bisa
          ian soal aset ini sudah selesai sebelum dimulainya pro-  membantu untuk mempercepat pencairan dana tung-
          gram JKN melalui BPJS awal Januari 2014” tegas Wakil  gakan tersebut,” katanya.
          Ketua Komisi IX DPR Soepriyatno ketika memimpin Tim
          Kunker ke Propinsi DIY termasuk Kabupaten Sleman    Soepriyatno mengatakan, yang sudah diaudit BPK
          pada reses lalu.                                  50% berarti dari jumlah tunggakan Rp 2,8 T sebesar   Rp
                                                            1,4 T segera dibayarkan dulu. Kami minta Komisi IX
           Pimpinan Komisi IX dari Fraksi Gerindra ini mengaku  diberikan laporannya itu sehingga kami bisa segera


          14  PARLEMENTARIA  EDISI 111 TH. XLIV, 2014
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19