Page 68 - MAJALAH 68
P. 68

LEGISLASI




                         Komisi X DPR (bidang
                       pariwisata) saat Kunker
                    mengunjungi obyek wisata
                    Ngarai Sianok, Bukittinggi,
                             Sumatra Barat.






















                                                                                           al ini tidak hanya
                                                                                           membutuhkan
                                                                                           partisipasi   dari
                                                                               H Pemerintah pusat dan
                             Lombok, NTB
                                                                               daerah tetapi juga partisipasi seluruh
                                                                               masyarakat khususnya yang bermukim
                                                                               di sekitar objek wisata yang ada.
                                                               Kintamani, Bali  Seyogyanya hasil dari kunjungan wisata
                                                                               lokal maupun mancanegara tidak hanya
                                                                               mendatangkan devisa bagi Negara
                                                                               namun dapat mensejahterakan juga
                                                                               masyarakat yang tinggal di sekitar objek
                                                                               pariwisata.
                                                                                  “DPR bersama pemerintah akan
                                              RUU PARIWISATA :                 segera mempercepat rekonstruksi
                   Solusi Kembangkan                                           perangkat undang-undang yang ada.
                                                                               Dari situ diharapkan muncul sebuah
                                                                               ketentuan hukum yang bersifat
                                                                               kontekstual dan futuristik,” kata Wakil
            Potensi Devisa Negara                                              Ketua Panja Rancangan Undang
                                                                               Undang RUU Pariwisata, Mujib
                                                                               Rohmat saat diwawancarai oleh Parle
                                                                               mengenai perkembangan pembahasan
                                                                               Rancangan Undang-Undang (RUU)
                     Pariwisata sebagai fenomena global, telah menjadi         Kepariwisataan di ruang kerjanya, Baru-
                                                                               baru ini.
                          suatu kebutuhan yang melibatkan ratusan juta
                                                                                  Menurut Mujib,  Pembentukan
                               manusia. Sebagai kebutuhan dasar, sudah         RUU pariwisata ini sudah lama sekali
                        sepantasnya berwisata menjadi bagian dari hak          sekitar tahun 1967, saat ini, pariwisata
                               asasi manusia, yang harus dihormati serta       telah menjadi penarik devisa yang luar
                       dilindungi, baik dari segi keamanan, kenyamanan         biasa, indonesia sangat kuat dengan
                                                                               destinasi tempat tempat tujuan wisata
                             dan juga perlindungan terhadap situs situs
                                                                               yang banyak sekali, Alam indonesia
                         bersejarah yang terdaftar dalam warisan dunia         sangat menarik, luas kemudian perlu
                                                  bahkan keajaiban dunia.      adanya pengembangan trend wisata



            68      PARLEMENTARIA TH. XXXIX NO. 68
   63   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73