Page 69 - MAJALAH 68

LEGISLASI

alam. mengembangkan daerah destinasi kalangan pariwista,” terangnya.
“Bali terkenal dengan wisata alam, wisata, pengembangan tempat tujuan, Masalah perijinan harus segera di
danau toba juga wisata alam, bunaken tidak hanya daerah Bali dan Yogya, lalu reformasi supaya lebih menurun ke
juga alam, tapi tidak alam buatan seperti bunaken. “Misalnya daerah Banten. bawah, artinya dari ijin menjadi
taman impian jaya ancol yang ada di Masih belum tersentuh dengan baik pemberitahuan sehingga lebih gampang
Jakarta. dan masih banyak sekali yang padahal disitu terdapat situs bersejarah, kedepannya. Selain itu perlu ada
belum tertata dengan baik dan tentu kita Belum lagi di Kalimantan, Sumatera dan koordinasi lintas Departemen.
berharap bahwa devisa negara ini bisa Papua yang kaya akan alamnya yang luar “Pariwisata ini jangan hanya menjadi
masuk dari berbagai sector,” paparnya biasa, dan Wakatobi di Sulteng yang Otoritas satu Departmen saja,
Saat ini, paparnya Pemerintah memiliki batu karang bawah laut yang Pariwisata terkait dengan banyak hal,
menargetkan akan menjaring total indah,” papar Mujib. seperti bagaimana saya akan datang ke
sekitar 7 juta wisatawan, untuk tahun Menurut Mujib, semua ini, kalau Borobudur kalau jalannya rusak dan
2009 kita menargetkan 8 juta. bisa kita tingkatkan destinasinya akan lingkungannya tidak tertata dengan baik,
Destinasinya banyak sekali tempat menjadi semakin banyak tempat sasaran dan infrastruktur lainnya seperti sungai,
tempat tujuan yang bisa dipromoted, untuk wisatawan domestik maupun parit, jembatan dan lainnya,” terangnya.
“Jadi tidak hanya selalu Bali kita bisa internasional. Hal penting lainnya dari Jadi, terangnya, Pariwisata terkait
mengembangkan yang lainnya dan tentu RUU Pariwisita ini adalah dalam dengan sarana dan prasarana seperti
yang kita harapkan devisa yang masuk meningkatkan pengembangan promosi Hotel, infrastruktur, maupun transportasi
ke Indonesia bisa besar sekali,” di berbagai daerah. “Promosi kita sering Disisi lain juga RUU ini nantinya
paparnya. kalah dengan luar negeri. Contoh akan mengatur bagaimana
Saat ini, terangnya, UU Pariwisata malaysia, dia berani sekali. Biasalah mempertahankan budaya lokal.
relatif sudah lama dan tertinggal hal ini orang kalau tidak punya barangkan termasuk bagaimana supaya tidak
merupakan dasar bahwa betapa promosinya yang tinggi. Nah kita yang merusak lingkungan. sehingga dengan
pentingnya kita harus membuat UU punya barang banyak malah promosinya demikian, berwisata tanpa harus
yang lebih sesuai dengan kondisi saat kurang, Malaysia lengkap sekali merusak budaya, lingkungan dan
ini dan semakin bisa meningkatkan kegiatannya walau kadang kadang yang sebagainya. “Kita berharap dalam masa
partisipasi masyarakat untuk mereka jual pepesan kosong,” paparnya. persidangan ini bisa tuntas RUU
mengembangkan pariwisata. Jadi Promosi Pariwisata harus segera Pariwisata,” katanya.
pariwisata ini tidak hanya kewajiban ditingkatkan dengan melibatkan peran Ia mengatakan, masyarakat
pemerintah tapi juga partisipasi dari masyarakat, karena Itulah sebabnya setempat harus dilibatkan jangan hanya
masyarakat semakin harus kita serius sekali agar promosi ini di back- menjadi penonton.”Mestinya orang
dikembangkan. up oleh badan promosi pariwisata. orang di sekitar lingkungan objek wisata
RUU Pariwisata memiliki point Kendalanya, terang Mujib, terakhir ini harus sejahtera. Contoh di bali,
penting penting, yaitu bertujuan dalam kami masih agak berbeda pendapat partisipasi masyarakat disekitar situ
dengan pemerintah mengenai format paling utama, makanya pimpinannya
badan promosi pariwisata, apakah harus diganti seribu kali juga tidak apa-apa
swasta, negeri, punya negara dan yang penting jangan suasana Bali-nya
sebagainya. dirusak oleh suasana yang tidak
“Krusial point ini yang masih nyaman,” katanya
belum selesai. Kemudian kita Disisi lain, RUU ini juga mengatur
juga menginginkan manajemen masalah keamanan dan kenyamanan
yang berkaitan dengan yang terjamin karena ini merupakan
pariwisata lebih dimudahkan bagian dari pekerjaannya promosi.
dalam UU ini, misalnya yang “Kalau dibiarkan terus terjadi bisa-bisa
berkaitan dengan perijinan nanti akan dapat travel warning seperti
yang kadang kadang susah Australia melarang masyarakatnya pergi
sekali dan banyak ke Indonesia,” terangnya
dikeluhkan Mujib mengatakan, industri
pariwisata juga akan diatur dalam UU
ini, pengaturan tidak hanya untuk
pemerintah tapi juga dunia usaha yang
didalamnya seperti perhotelan, dan
produk-produk kreatif misalnya souvenir.
Isu yang tidak kalah pentingnya adalah
pengaturan CD (Comunity
Wakil Ketua Komisi X Mujib Rohmat (F-PG) Development) yang melibatkan

PARLEMENTARIA TH. XXXIX NO. 68 69