Page 27 - MAJALAH 155
P. 27

pembubaran ormas, Gerindra menilai   yang bisa menafsirkan Pancasila.  daerah, harus diberdayakan dan
              aturan pembubaran ormas saat ini                                  dibina. Sehingga dapat memberikan
              tak rasional yakni dengan menyurati   Perppu  Untuk  Melindungi   kontribusi positif bagi pembangunan
              ormas bersangkutan dalam tujuh hari.   Kesatuan RI                nasional.
              Padahal, seringkali surat peringatan   Terbitnya  Perppu  Ormas      Namun melihat dinamika yang ada,
              telat disampaikan karena birokrasi   memang menjadi  polemik kencang   dia menilai UU Nomor 17 Tahun 2013
              yang rumit. “Yang lama kan 30 hari,   di masyarakat sejak diterbitkan   tentang Organisasi Kemasyarakatan
              carilah waktu yang rasional. Ada   pemerintah pada Juli lalu.  Hizbut   tidak lagi memadai sebagai sarana
              peringatan tertulis, ada mediasi,”   Tahrir  Indonesia  (HTI)  yang  untuk mencegah meluasnya ideologi
              ujarnya                          dibubarkan  pemerintah  melalui  yang bertentangan dengan Pancasila
                 Ketiga, terkait hukuman dan   Perppu ini pun sempat mengajukan   dan UUD NRI 1945, baik dari aspek
              sanksi. Pihaknya menginginkan ada   Judicial Review ke MK.        substantif terkait dengan norma,
              aturan hukuman dan sanksi yang      Namun, Menteri Koordinator    larangan dan sanksi serta prosedur
              rasional. Dalam aturan saat ini,   Bidang Politik Hukum dan Keamanan,   hukum yang ada.
              anggota ormas yang dibubarkan    Wiranto mengatakan bahwa Perppu     Antara lain, tidak terwadahinya
              berpotensi dijatuhi hukuman pidana   yang diterbitkan pada tanggal 10   asas hukum administrasi contrario
              5 tahun sampai 20 tahun          Juli 2017 itu dalam rangka tugas   actus yaitu asas hukum bahwa
                 Di samping itu, Riza menilai lebih   pemerintah yang melindungi segenap   lembaga yang mengeluarkan izin atau
              tepat jika pemimpin ormasnya saja   bangsa dan tumpah darah Indonesia.   yang memberikan pengesahan adalah
              yang dijatuhi hukuman. Sedangkan   Menurutnya, hal tersebut diwujudkan   lembaga yang seharusnya mempunyai
              pada aturan saat ini, anggota pasif   dengan berbagai tindakan termasuk   wewenang untuk mencabut atau
              dalam sebuah ormas pun bisa dijatuhi   menerbitkan  berbagai  peraturan  membatalkan.
              hukuman “Ini hukuman lebih berat   perundangan, termasuk Perppu yang   Kemudian, pengertian tentang
              dari zaman kolonial Belanda,” kata   tetap mengacu pada Undang-Undang   ajaran dan tindakan yang bertentangan
              dia.                             Republik Indonesia 1945.         dengan Pancasila dirumuskan secara
                 Poin    terakhir,   pihaknya     Terlebih  diketahui  organisasi  sempit yaitu hanya sebatas pada
              menginginkan  agar   pasal-pasal  kemasyarakatan di Indonesia yang   ajaran Atheisme, Marxisme dan
              dalam UU Ormas tak menjadi pasal   saat ini mencapai 344.039 ormas,   Lininisme, padahal sejarah Indonesia
              karet. Misalnya tafsiran “melanggar   yang  telah  beraktifitas  di  segala   membuktikan bahwa ajaran-ajaran
              Pancasila”. Menurut dia, pemerintah   bidang  kehidupan,  baik  dalam  lain juga bisa dan bertentangan
              tidak bisa menjadi satu-satunya pihak   tingkat nasional maupun di tingkat   dengan Pancasila. n(ria)























             foto : doeh/iw


              Pimpinan dan Anggota Komisi II DPR RI serta Menteri Dalam Negeri menandatangani Pengesahan Tingkat I RUU Ormas


                                                                                Edisi : 155 TH. XLVII 2017 n PARLEMENTARIA  |  27
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32