Page 29 - MAJALAH 155
P. 29
gedung baru itu penting. Pasalnya,
gedung DPR sudah dianggap
melebihi kapasitas. Bahkan, kadang
mengancam nyawa.
Novita pun mengisahkan,
belum lama ini terjadi lift jatuh
dari lantai dua. Anggota Komisi
I DPR RI sekaligus Ketua Fraksi
Partai Gerindra Ahmad Muzani
pernah menjadi korban jatuhnya
lift di Gedung Nusantara I DPR RI.
Bahkan, Ketua Komisi V DPR RI
Fary Djemi Francis yang membantu
menyelamatkan, juga mengalami
foto : Eno/iw luka.
“Kebetulan di lift ada Pak Ahmad
Wakil Ketua DPR RI Bidang Korekku Taufik Kurniawan Muzani. Lift meluncur. Kemudian,
baru sampai di lantai dua, lift tidak
agar semua transparan dan akuntabel. Lift Pernah Jatuh berfungsi, lalu tiba-tiba jatuh. Yang
“Dalam hal ini memang, dari Wakil Ketua Badan Urusan menarik tali itu Pak Fary, bahkan
perencanaan, pembahasan, DPR RI Rumah Tangga (BURT) DPR RI sampai tangannya berdarah. Kalau
sudah menyerahkan ke Kementerian Novita Wijayanti mengatakan, mau buat lift baru, tentu tidak
PU-PR dan Kesetjenanan DPR. pihaknya juga sudah sepakat, soal mungkin. Paling tidak, lift tersebut
Artinya surat, administrasi, rencana pembangunan gedung harus direnovasi,” harap politisi asal
dokumen, segala macam itu sudah baru DPR, dan akan menyerahkan dapil Jawa Tengah itu. n(sf)
disiapkan kesetjenan. Pimpinan DPR kepada Pemerintah yang memiliki
RI sepakat untuk ini tidak boleh kewenangan pembangunan gedung.
dikaitkan dengan isu politisasai,” BURT pun sepakat tidak akan
imbuh Taufik. menjadikan rencana pembangunan
Politisi asal dapil Jawa Tengah gedung baru, sebagai polemik.
itu optimis bahwa kinerja Anggota “BURT akan menunggu hasil
DPR RI akan menjadi lebih baik jika kerja Pemerintah pada rencana
ditunjang oleh sarana gedung yang pembangunan gedung baru
baik. Ia pun memastikan, gedung itu di komplek Parlemen. Semua
nanti menjadi milik negara. Sehingga pembangunan gedung diserahkan ke
tidak mungkin gedung itu dibawa Kementerian PUPR, kami di BURT
pulang anggota DPR, termasuk saja tidak ikut-ikutan. Karena
ke daerah pemilihan. Ia berharap, gedung DPR ini bukan hanya
persoalan ini tidak menjadi polemik milik anggota DPR, tapi juga milik
berkepanjangan di masyarakat. wartawan dan rakyat semuanya,”
“Gedung itu juga nanti aset kata Novita.
pemerintah yang akan digunakan Politisi F-Gerindra itu
oleh anggota-anggota periode mempertanyakan kepada para
berikutnya. Gedung itu bukan milik pengkritik pembangunan gedung
anggota DPR. Kalau anggota DPR DPR. Sementara gedung-gedung
telah selesai tugasnya, juga tidak yang dibangun pemerintah sangat foto : Jaka/iw
akan membungkus, dan membawa megah tetapi tidak dipersoalkan.
pulang gedung,” tutup Taufik. Menurutnya, pembangunan
Edisi : 155 TH. XLVII 2017 n PARLEMENTARIA | 29