Page 77 - Stabilitas Edisi 195 Tahun 2023
P. 77

banking, email dan lainnya akan bocor
          dan diharapkan pemilik akun segera
          mengganti semua kredensial m-Banking,
          internet banking dan pin ATM,” kata
          Alfons.

          Minta Maaf
            Manajemen BSI sebelumnya
          telah meminta maaf atas kejadian
          tersebut sehingga mengganggu layanan
          perbankan di ATM maupun mobile
          banking (m-banking) hingga beberapa
          hari. Direktur Utama BSI, Hery Gunardi
          mengatakan pihaknya sedang melakukan
          proses normalisasi, dengan fokus utama
          untuk menjaga dana dan data nasabah
          tetap aman.
            “Atas nama Bank Syariah Indonesia,
          kami menyampaikan permohonan maaf
          atas ketidaknyamanan nasabah karena
          adanya kendala dalam mengakses
          layanan BSI pada 8 Mei 2023. Proses
          normalisasi layanan Bank Syariah
          Indonesia telah kami lakukan, dengan
          prioritas utama untuk meyakinkan
          dana dan data nasabah tetap aman di
          Bank Syariah Indonesia,” ujarnya dalam
          keterangan resmi.
            Kepala Eksekutif Pengawas
          Perbankan (KEPP) OJK Dian Ediana
          Rae mengatakan bahwa saat ini layanan
          BSI telah dapat berjalan normal secara
          bertahap melalui delivery channel
          yang tersedia.  Selain itu, KEPP OJK                                    BsI mengalami
          menyampaikan bahwa saat ini tim                                         pencurian data yang
          pengawas dan pemeriksa IT OJK terus   dalam rangka mengurangi kejahatan di   meliputi sembilan
          melakukan komunikasi dan koordinasi   era digital, yang baru-baru ini dialami   database berisi data
          untuk mengevaluasi sumber gangguan   oleh Bank Syariah Indonesia (BSI) yang   pribadi lebih dari 15 juta
          layanan yang dialami BSI dan meminta   mengalami peretasan. Politisi Fraksi   nasabah dan pegawai,
          BSI untuk melakukan percepatan    PDI-Perjuangan itu juga berpesan, setiap   yang berisi nomor
          penyelesaian audit forensik yang saat ini   bank harus berhati-hati pada para oknum   telepon, alamat, nama,
          sedang berjalan. “OJK juga mendukung   baik dari internal maupun eksternal.   dan lainnya.
          langkah BSI untuk mengedepankan      “Cyber security (keamanan jagad
          upaya stabilisasi dan peningkatan   maya) merupakan fokus manajemen
          layanan kepada nasabah antara lain   risiko di era digital. Itu alasan
          melalui perluasan layanan weekend   manajemen keamanannya dilakukan
          banking,” kata Dian dalam siaran pers.  berlapis-lapis. Setiap pembobolan
            Kejadian yang menimpa BSI juga   harus diselidiki secara seksama. Dalam
          menarik perhatian Anggota Komisi XI   sejumlah kasus, ada persekongkolan
          DPR RI, Hendrawan Supratikno yang   antara orang dalam, konsultan IT, dan
          mendesak agar keamanan siber di dunia   spesialis pembobol (hackers),” katanya
          perbankan dibuat berlapis. Hal ini   dalam keterangan tertulis.*


                                                                             www.stabilitas.id   Edisi 195 / 2023 / Th.XVIII  77
   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82