Page 59 - Stabilitas Edisi 210 Tahun 2025
P. 59
menghentikan seluruh kegiatan
usahanya, menyelesaikan hak
karyawan sesuai ketentuan di bidang
ketenagakerjaan, dan juga enyelesaikan
hak dan kewajiban kepada lender,
borrower, dan pihak-pihak lainnya sesuai
ketentuan perundang-undangan.
Wajib Lunasi Utang
Meski Investree akhirnya dicabut PENCABUTAN IZIN INI
izinnya, namun hal ini tidak lantas HARUS DILAKUKAN
menggugurkan kewajiban Investree
terhadap pihak terkait. Kepala Eksekutif SEBAGAI BENTUK
Pengawasan Lembaga Pembiayaan, UPAYA OJK UNTUK
Perusahaan Modal Ventura, LKM MEWUJUDKAN
dan LJK Lainnya OJK, Agusman
mengatakan, setelah pencabutan izin INDUSTRI JASA
usaha Investree, penagihan kepada KEUANGAN YANG
penerima dana atau borrower akan tetap
dilakukan. “Borrower tetap berkewajiban SEHAT, KHUSUSNYA
untuk melakukan pelunasan seluruh PENYELENGGARA
kewajibannya kepada pemberi dana atau
lender. Proses penyelesaian kewajiban FINTECH LENDING M. Ismail Riyadi, Plt. Kepala
tersebut dilakukan melalui Tim YANG BERINTEGRITAS, Departemen Literasi, Inklusi
Likuidasi,” ungkap Agusman. Keuangan dan Komunikasi OJK
Di sisi lain, Agusman kembali MEMILIKI TATA
menegaskan bahwa pihaknya saat KELOLA YANG BAIK
ini tengah memburu Adrian Gunadi
yang berada di luar negeri. Langkah DAN MENERAPKAN
ini diambil sebagai upaya penegakkan MANAJEMEN RISIKO
hukum pidana di sektor jasa keuangan.
“OJK bekerja sama dengan aparat YANG MEMADAI.
penegak hukum dalam melakukan proses
penegakan hukum terhadap Adrian
Gunadi terkait dengan dugaan tindak
pidana sektor jasa keuangan, termasuk
antara lain mengupayakan untuk Mengacu laman resminya Investree. merupakan pinjaman gagal bayar atau
mengembalikan Adrian Gunadi ke dalam id, perusahaan mencatat total aset yang dikenal sebagai tingkat wanprestasi
negeri sesuai ketentuan perundang- sebesar Rp148,02 miliar pada akhir 90 hari (TWP 90).
undangan,” ungkap Agusman. 2022 dengan liabilitas sebesar Rp101,21 Sejak berdiri, Investree mencatat
miliar dan ekuitas sebesar 46,81 miliar. fasilitas pinjaman mencapai Rp22,68
Pionir Sementara dalam perjalanannya, triliun, dengan nilai tersalurkan
Sementara itu, OJK mencatat Investree dihadapkan pada isu gagal sebesar Rp14,53 triliun. Sedangkan
Investree adalah salah satu pionir bayar kepada pemberi pinjaman dan isu nilai pinjaman lunas adalah sebesar
di fintech lending penyedia layanan fraud yang diduga dilakukan oleh Adrian Rp13,36 triliun. Investree melaporkan
pinjol klaster produktif konvensional Gunadi. Kabar ini mencuat dan para outstanding pinjaman saat ini sebesar
dan syariah yang mengantongi tanda pihak yang merasa dirugikan mengambil Rp402,13 miliar.
berizin OJK pada 13 Mei 2019. Investree langkah hukum. Fintech lending dengan logo pohon
adalah perusahaan fintech lending yang Dari data terakhir, Investree ini memiliki jumlah peminjam lebih
menerima tanda berizin kedua dari OJK, mencatat tingkat keberhasilan bayar dari 93 ribu entitas dan sebanyak 44
setelah yang pertama yaitu PT Pasar 90 hari (TKB 90) sebesar 83,56 persen. ribu borrower aktif. Khusus pada
Dana Pinjaman (Danamas). Artinya mencakup 16,44 persen 2024, perusahaan mencatat pinjaman
www.stabilitas.id Edisi 210 / 2025 / Th.XIX 59