Page 33 - Stabilitas Edisi 203 Tahun 2024
P. 33

dilirik oleh perbankan menambah
                                            ancaman baru bagi perlindungan data
                                            pribadi warga. Sebelumnya pinjaman
                                            online yang marak telah meningkatkan
                                            risiko kebocoran data, dan ancaman itu
                                            terutama berasal dari yang ilegal.
                                               Data dari Kepolisian mengungkap,
                                            bahwa laporan pencurian data diri
                                            pribadi meningkat cukup signifikan
                                            dalam empat tahun terakhir. Pada 2017
                                            terjadi 47 kasus, setahun berikutnya
                                            meningkat hingga 88 kasus. Lalu pada
                                            2019-2020 terjadi lonjakan menjadi 182
                                            kasus.
                                               Kasus-kasus itu juga bisa mewakili
                                            maraknya kasus di industri keuangan,
                                            sebagaimana dicatat oleh Otoritas Jasa
                                            Keuangan berupa pengaduan yang
                                            sepanjang 2023 hingga Februari 2024
                                            mencapai 27.283. Kepala Eksekutif
                                            Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa
                                            Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan   Ronald Yusuf Wijaya
                                            Konsumen OJK, Friderica Widyasari
                                            Dewi mengatakan dari jumlah tersebut,
                                            sebanyak 12.420 berasal dari sektor   Hati-hati dalam
                                            perbankan, 7.183 berasal dari industri
                                            financial technology, 5.142 berasal dari   hal memberikan
                                            industri perusahaan pembiayaan. Selain   informasi pribadi
                                            itu, 1.820 berasal dari industri asuransi,
                                            serta sisanya merupakan layanan sektor   karena sangat
                                            pasar modal dan Industri Keuangan Non   mungkin pihak-
                                            Bank (IKNB) lainnya.
                      akin beragamnya          OJK, melalui Satuan Tugas          pihak yang tidak
                      tawaran dari layanan   Pemberantasan Aktivitas Keuangan     bertanggung jawab
                      digital maka makin    Ilegal (Satgas PASTI) telah
          Mintensif juga ancaman            menghentikan operasional 3.031 entitas   bisa mengakses,
          terkait perlindungan data pribadi. Kini   keuangan sejak 1 Januari 2023 sampai 13   memanfaatkan data
          dalam industri financial technology telah   Februari 2024. “Adapun jumlah itu, di
          muncul layanan yang memungkinkan   antaranya terdiri dari 40 investasi ilegal   yang ada.
          orang untuk lebih mudah berutang   dan 2.481 pinjaman online ilegal,” ungkap
          lewat tawaran produk buy now pay later   Friderica.
          (BNPL).
            Sesuai namanya, layanan itu     Modus di Fintech
          membolehkan pembayaran tidak         Praktik jual beli data sebenarnya
          langsung dilakukan ketika membeli   sudah marak beberapa tahun belakangan
          melainkan digeser ke beberapa waktu ke   ini di Indonesia. Data yang dicuri
          depan. Sontak saja layanan yang disebut   biasanya dijual di forum-forum, dark web,
          paylater itu naik daun dan digandrungi   media sosial, dan bahkan marketplace
          oleh kaum milenial dan Gen Z yang   secara terang-terangan.
          memang dinilai senang berbelanja online.  Berdasarkan data dari Kementerian
            Akan tetapi tentu saja kehadiran   Dalam Negeri sampai dengan Juni 2020,
          aplikasi yang kini juga sudah mulai   sejumlah kurang lebih 195 penduduk


                                                                             www.stabilitas.id   Edisi 203 / 2024 / Th.XVIII  33
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38