Page 76 - Stabilitas Edisi 196 Tahun 2023

BUMN INSIGHT

Pelaporan
keuangan dari Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Penggalangan dana
Waskita dan Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna PT Pemeringkat Efek Indonesia
WIKA dinilai tidak telah melakukan pemanggilan terhadap atau Pefindo menyebut indikasi fraud
sesuai dengan Waskita terkait dugaan manipulasi pada laporan keuangan Waskita akan
kondisi riilnya. laporan keuangan. Yetna menambahkan, mempengaruhi kemampuan emiten
Artinya dilaporkan pihaknya masih menunggu jawaban BUMN tersebut dalam menggalang dana
seolah-olah dari pihak Waskita terkait pemanggilan dari pihak eksternal.
Head of Non-Financial Institution
tersebut.
untung bertahun- “Bursa telah melakukan Ratings 2, Yogie Surya Perdana
tahun, namun pemanggilan (hearing) dan penyampaian mengatakan indikasi fraud tersebut akan
arus kasnya tidak permintaan penjelasan, terkait rencana berdampak negatif terhadap peringkat
pernah positif. restrukturisasi, penelaahan atas laporan Waskita. Hal ini karena indikasi fraud

keuangan, maupun penelaahan atas berkaitan dengan aspek tata kelola
kondisi operasional Perseroan,” kata terutama pencatatan dan penyajian atas
Nyoman dalam jawaban tertulis. informasi keuangan.
Adapun sebelumnya, Yetna mengaku Waskita dinilai dapat kehilangan
Waskita telah menyampaikan laporan kepercayaan dari pada kreditur atau
keuangan tahunan per 31 Desember 2022 investor seiring adanya indikasi fraud
dan laporan keuangan interim per 31 tersebut. Adapun fleksibilitas keuangan
Maret 2023 yang menunjukkan kondisi Waskita akan turut terdampak terutama
rugi tahun berjalan serta membukukan untuk penggalangan dana.
arus kas operasi negatif. Hal ini dapat berdampak pada

76 Edisi 196 / 2023 / Th.XVIII www.stabilitas.id