Page 29 - Stabilitas Edisi 216 Tahun 2025

keberhasilan bisnis koperasi adalah masyarakat desa. Selain itu, pendirian
seberapa besar manfaat yang dirasakan BUMDESA bisa dibilang lebih mudah
oleh setiap anggota dalam proses dalam hal permodalan
partisipasi ekonomi bersama. Dalam hal Pendirian BUMDESA ini mengancam
ini bisa ditunjukkan dengan besar kecilnya keberadaan koperasi desa pada saat itu.
sisa hasil usaha (SHU). Sebelum BUMDESA lahir, banyak desa
Meski berbasis keanggotaan, koperasi di Indonesia memiliki koperasi di desa
tetap bisa memberikan manfaat kepada mereka semisal koperasi unit desa yang
non anggota koperasi. Hal ini menjadikan telah ada sejak era Orde Baru. Koperasi
koperasi tidak saja bersifat eksklusif, tapi yang memiliki cakupan bisnis usaha
juga inklusif. Sebagai contoh, koperasi lebih spesifik dan pastinya menggarap
usaha tani yang mewadahi para petani pasar yang menghasilkan manfaat
dalam menjalankan usaha pertaniannya bagi anggotanya, terancam dengan
seperti menyediakan alat dan mesin keberadaan BUMDESA.
pertanian (alsintan), bisa menjual beras Meski sama-sama memiliki landasan
kepada warga desa dan desa sekitar yang berupa Undang-Undang, pada praktiknya,
profesinya bukan petani. BUMDESA secara kelembagaan memiliki
BUMDESA, di sisi lain, berorientasi eksistensi lebih kuat dibandingkan
pada pengelolaan potensi desa, koperasi. BUMDESA menempel kepada
meningkatkan perekonomian desa, serta pemerintahan desa yang secara legal
menyejahterakan masyarakat melalui formal akan terus ada selama desa masih
berbagai kegiatan ekonomi dan/atau eksis. Hal ini berbeda dengan koperasi.
pelayanan umum. Hal ini tidak jauh jika anggotanya memutuskan untuk
berbeda dengan BUMN. membubarkan diri, maka koperasi bisa
Selain itu BUMDESA juga berperan dibubarkan.
sebagai wirausaha sosial. Artinya adalah Meskipun demikian, terdapat cerita
aktivitas BUMDESA menyeimbangkan sukses yang dimiliki oleh koperasi dan
antara aktivitas bisnis dan manfaat BUMDESA dalam menjalankan usahanya.
sosial. Contohnya adalah BUMDESA yang Koperasi Tani Mulus di Indramayu
atu dekade dana desa, memiliki usaha pengelolaan sampah. misalnya yang mendapatkan penghargaan
pembangunan desa di Indonesia Meski dengan profit yang kecil yang bisa Bank Indonesia Championship Kluster
menghadapi babak baru, dengan disumbangkan ke Pendapatan Asli Desa Pangan 2020 dan BI Award. Penghargaan
Shadirnya Koperasi Desa Merah (PADesa), namun keberadaan usaha diberikan berkat peran koperasi ini dalam
Putih yang digagas Presiden Prabowo. BUMDESA lingkungan ini bisa mengurangi rangka menyediakan pangan beras yang
Banyak pro dan kontra terkait kehadiran permasalahan lingkungan dan beririsan berkelanjutan sehingga membantu
koperasi ini yang dikhawatirkan akan dengan pemberdayaan masyarakat desa. pengendalian inflasi di daerah Indramayu.
menimbulkan konflik dengan Badan Selain peran vital tersebut, koperasi ini
Usaha Milik desa. Konflik yang paling Konflik Terdahulu juga memiliki bisnis model yang berbeda
kentara dari keduanya adalah perbedaan Konflik antara BUMDESA dan koperasi dengan usaha konvensional lainnya.
orientasi bisnis antara kedua lembaga di desa, sejatinya tidak terjadi baru-baru Model bisnis yang menjadi andalan
tersebut. ini. Konflik ini terjadi sejak disahkannya koperasi ini adalah skema pinjaman
Koperasi memiliki prinsip demokrasi Undang-Undang No 6 Tahun 2014 tentang “yarmen” alias dibayar setelah panen.
ekonomi. Prinsip ini mengarahkan Desa. Dalam pasal 67 Undang-Undang Skema pinjaman ini memungkinkan
orientasi bisnisnya ke pemenuhan Desa disebutkan “Desa dapat mendirikan anggotanya untuk melakukan
kebutuhan anggotanya secara kolektif dan Badan Usaha Milik Desa yang disebut BUM pembayaran pinjaman tanpa bunga yang
meningkatkan kesejahteraan anggotanya Desa”. dibayarkan setelah panen. Alhasil, skema
melalui akses ke barang dan jasa secara Mengacu pada kata ‘dapat ini menjadikan petani tidak terbebani saat
adil dan mengedepankan asas keadilan mendirikan’, pendirian BUMDesa adalah musim tanam.
sosial. Dengan kata lain, bisnis koperasi kewenangan desa, namun bersifat BUMDESA juga memiliki cerita
lebih condong kepada pendekatan opsional dan bukan kewajiban mutlak. sukses. Salah satu yang terkenal dalam
berbasis kepentingan anggota. Meskipun demikian, sangat dianjurkan mengoptimalkan potensi desa adalah
Alhasil, salah satu indikator jika dapat mendorong perekonomian BUMDES Tirta Mandiri di Desa Ponggok,

www.stabilitas.id Edisi 216 / 2025 / Th.XXI 29