Page 33 - Stabilitas Edisi 216 Tahun 2025

Tepat kiranya yang ditulis oleh Sebagai seorang pemimpin, kita harus
Robin Sharma, seorang pakar dan
penulis buku kepemimpinan global, membuang jauh-jauh pikiran bahwa
bahwa ”kehebatan seorang pemimpin kita tahu segalanya dan menutup mata
terletak pada kemampuannya untuk
mendengarkan.” Dalam bukunya yang terhadap keterbatasan dan kelemahan
berjudul Be Extraordinary: The Greatness
Guide Book Two: 101 More Insights to kita sendiri.
Get You to World Class, dia mengatakan
bahwa “Listening is a master skill for membuang jauh-jauh pikiran bahwa setiap hubungan.
personal and professional excellence. kita tahu segalanya dan menutup mata Selain itu, menutup telinga bukan
Leaders listen.” terhadap keterbatasan dan kelemahan hanya menghalangi arus informasi, tetapi
Mendengarkan dengan penuh kita sendiri. Seorang pemimpin yang juga menutup peluang untuk inovasi,
perhatian, tidak hanya kunci dari gagal dalam mendengarkan suara dan perubahan, dan perbaikan. Oleh karena
pemahaman yang lebih dalam, tetapi juga masukan-masukan dari sekelilingnya itu, marilah kita tekankan kemampuan
jalan menuju inovasi. Oleh karena itu dia berpotensi untuk menciptakan untuk mendengarkan suara bawahan,
menekankan pentingnya mendengarkan ketidakpuasan dan cenderung otoriter. kolega, bahkan pesaing, untuk mengubah
sebagai seni yang membuat individu lain Ketika kita merasa paling benar dan bisnis kita di masa depan, sekaligus
merasa dihargai. Kurangnya kemampuan bersikukuh pada pendapat sendiri tanpa mengembangkan sisi kepemimpinan.
mendengarkan di tempat kerja, bersedia membuka ruang dialog, kita Jadikan ini sebagai kekuatan, bukan
menyebabkan karyawan meninggalkan tidak hanya menghancurkan jembatan hanya dalam mengelola tim, tetapi juga
organisasi. komunikasi, tetapi juga memecah dalam memengaruhi dunia di sekitar
Sebagai seorang pemimpin, kita harus kepercayaan yang harusnya ada dalam kita.*

www.stabilitas.id Edisi 216 / 2025 / Th.XXI 33