Page 24 - Hak Atas Tanah bagi Orang Asing
P. 24

BAB I

                                   PENDAHULUAN









              A.  Urgensi Pengaturan Hak Atas Tanah Bagi Orang Asing

                   lobalisasi  telah mengubah berbagai aspek kehidupan (politik,
                           1
              Gekonomi, sosial, budaya termasuk hukum) masyarakat  dunia.
              Globalisasi di satu sisi ditandai dengan terbukanya investasi asing
              masuk  dalam  sebuah  negara,  termasuk  Indonesia.  Pada  sisi  lain
              berdampak  negatif terhadap  kepemilikan  dan  penguasaan tanah

              Warga Negara Indonesia (WNI).
                  Dampak  negatif globalisasi terhadap  kepemilikan tanah WNI
              perlu mendapat perhatian dari  Pemerintah. Perhatian yang dapat
              dilakukan Pemerintah  adalah memberikan  perlindungan hukum

              terhadap hak-hak atas tanah WNI dari penguasaan dan eksploitasi
              asing, sejalan  dengan salah satu  dari  fungsi  hukum.  Mengingat
              fungsi hukum diantaranya adalah menetapkan batas kewenangan,
              menetapkan batasan prosedur yang harus dilalui, menetapkan hak


              1   Globalisasi  yang  didefinisikan  sebagai  proses  pembentukan  sistem
                  kapitalis dunia atau dapat dikatakan  bahwa globalisasi  itu  pada
                  hakikatnya  adalah  gerakan kapitalisme internasional.  Pertanyaan
                  yang mendasar berkaitan dengan proses ini adalah: apakah globalisasi
                  itu  menguntungkan dan apakah globalisasi  menjamin  bahwa  suatu
                  kelompok negara diuntungkan dan yang lainnya tidak merugi?, lihat
                  Muchsin, Imam Koeswahyono& Soimin,  Hukum Agraria  Indonesia
                  dalam Perspektif Sejarah, Bandung: Refika Aditama, 2010,  hlm. 86.
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29