Page 22 - Kolase Agraria
P. 22
Etnografi dan ‘Pendidikan Merdeka’ 7
memastikan bahwa mahasiswa bisa memperoleh pengetahuan,
kemampuan dan praktik yang memadai yang dibutuhkan dalam
lapangan kerja tertentu. Pendidikan vokasional dan teknis memiliki
dampak yang besar pada Pembangunan ekonomi di negara
berkembang melalui kualitas sumberdaya manusianya. Untuk
alasan inilah, di negara-negara berkembang, pendidikan teknis
dan vokasional memiliki peran yang penting. Di negara-negara
berkembang, untuk alasan mendorong percepatan pembangunan
ekonomi dan sosial, diperlukan tenaga kerja yang berkualitas. Oleh
karena itulah diperlukan pengembangan pendidikan vokasional dan
teknis.
Pendidikan vokasional dan teknis berperan aktif dalam
melatih sumber daya manusia untuk menuju masyarakat yang
sejahtera. Beberapa hal yang dapat dipenuhi dari pendidikan
vokasional dan teknis diantaranya: kebutuhan memenuhi pasar
kerja, peningkatan efisiensi pada kualitas dan produksi, penurunan
angka pengangguran, produksi barang dan jasa yang lebih murah
dan berkualitas, peningkatan daya saing pasar domestik dan
internasional, penggunaan sumberdaya yang relevan dengan prinsip-
prinsip efisiensi dan rasionalitas, monitoring dan interpretasi
teknologi modern dan merefleksikannya pada produksi barang
dan jasa, materialisasi pertumbuhan ekonomi yang stabil dan sehat
(Polat et al., 2010).
Magang hanya merupakan salah satu kegiatan yang ada
dalam program MBKM. Terdapat beberapa kegiatan lain dalam
program MBKM yaitu: studi independen bersertifikat, pertukaran
mahasiswa, mengajar di satuan pendidikan, riset atau penelitian,
proyek kemanusiaan, wirausaha Merdeka, dan membangun desa/
KKN tematik.
Magang semakin menjadi bagian penting dari portofolio
mahasiswa vokasional karena melalui kegiatan inilah dapat
dihubungkan antara kemampuan kerja dan peluang karier