Page 107 - Tanah Bagi yang Tak Bertanah: Landreform Pada Masa Demokrasi Terpimpin 1960-1965
P. 107

PENUTUP









               Saat saya mengawali penulisan buku ini, fokus utama
               saya adalah mencermati perkembangan kebijakan land-
               reform pada masa Demokrasi Terpimpin dari perspektif
               ekonomis semata. Namun, setelah mempelajari sumber-
               sumber yang lebih luas, saya sadar bahwa rentang masa-
               lah yang terdapat dalam persoalan landreform di Indone-
               sia ternyata memang tidak dapat dibatasi dalam sudut
               pengertian ekonomis semata.
                  Memang, apabila kita mengikuti retorika dan seruan-
               seruan yang dilontarkan oleh para perumus kebijakan
               landreform, tujuan sebenarnya yang hendak dicapai ada-
               lah suatu perbaikan kondisi ekonomi masyarakat melalui
               usaha mempertinggi tingkat produksi dan membebaskan
               kaum tani dari belenggu feodalisme di pedesaan. Namun,
               bersamaan dengan tujuan-tujuan yang bertumpukan
               pada masalah ekonomi nasional, landasan sebenarnya


                                       101
   102   103   104   105   106   107   108   109   110   111   112