Page 210 - Menuju Penataan Ruang dan Pengelolaan Pertanahan yang Berkelanjutan dan Berkeadilan
P. 210

Pemulihan Kehidupan   201
                                  Pascapengadaan Tanah Pembangunan Kilang Minyak Tuban






















               Gambar 8. Salah satu gambaran rumah masyarakat setelah menerima uang ganti rugi
             e.  Aset sosial
                 Aset sosial merupakan aset penting dalam hubungan masyarakat
                 karena manusia  selalu melakukan interaksi  dengan manusia
                 yang lain sehingga hubungan interaksi tersebut akan menjalin
                 suatu kebersamaan  untuk mencapai keseimbangan  dalam
                 kehidupan. Interaksi sosial yang demikian ini akan membentuk
                 kehidupan  bermasyarakat  yang guyup  rukun,  tentram dan
                 nyaman membentuk  suatu kelompok kekeluargaan  dengan
                 hidup  secara berdampingan  di  lokasi  yang  sama. Masyarakat
                 terdampak  pembangunan kilang  bahan bakar minyak
                 merupakan masyarakat  yang memiliki  interaksi  sosial  yang
                 kuat.
                 Sebelumnya  masyarakat  di lokasi  memiliki kebiasaan  dalam
                 interaksi  sosial  mereka,  seperti  pada  kegiatan  gotong  royong
                 atau kerja bakti  desa. Kegiatan  sosial  lain  yaitu  dibidang
                 pertanian  yang bisa  disebut  dengan istilah kelompok  tani,
                 dengan  adanya kelompok  tani ini memberikan keuntungan
                 lebih kepada petani. Petani dapat dengan mudah mendapatkan
                 informasi mengenai perkembangan pertanian misalnya adanya
                 bibit  unggul jenis baru,  pupuk  subsidi  atau informasi  alat-
                 alat  pertanian  yang baru.  Selain itu  ada  pula kegiatan  sosial
                 keagamaan seperti kegiatan pengajian, mujahadahan dan tahlil
                 yang diikuti baik oleh bapak-bapak dan ibu-ibu.
   205   206   207   208   209   210   211   212   213   214   215