Page 32 - Pemodelan Spasial untuk Prediksi Pengunaan dan Pengendalian Alih Fungsi Lahan Pertanian
P. 32
BAB I
Konseptualisasi Prediksi:
Penggunaan dan Pengendalian
A. Transisi Penggunaan dan Pengendalian Fungsi Lahan Masa
Kini
Indonesia sebagai negara agraris sangat identik dengan sektor
pertanian yang memainkan peranan penting dalam pertumbuhan
berbagai aspek. Ketersediaan pangan terjaga, lapangan pekerjaan
yang berlimpah, pengentasan kemiskinan, serta manifestasi
pembangunan sosial dan budaya masyarakat menjadikan sektor
pertanian memiliki kontribusi kesejahteraan bagi masyarakat
(Agustina dkk., 2018; Sukayat dkk., 2023). Realisasi pencapaian sektor
ini terlihat pada penyerapan tenaga kerja terbesar sebanyak ±45% dari
jumlah penduduk Indonesia (Agustina dkk., 2018) serta berhasil di
posisi kedua dalam pertumbuhan ekonomi dari seluruh sektor lainnya
(Prastiyo dkk., 2020). Peran multi purpose for multi sector sangat
ikonik bagi sektor ini menjadikannya salah satu prioritas utama di
dalam agenda Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional
(RPJMN) maupun Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional
(RPJPN).
Aktualisasi sektor pertanian bergantung pada wilayah perdesaan
yang memanfaatkan dan menggunakan sumber daya lahan untuk
kegiatan masyarakat. Perdesaan menjadi ekosistem utama dalam
menyatukan hubungan historis antara alam dan manusia secara sosial
ekonomi yang memiliki simbiosis mutualisme antara signifikansi
ekonomi pertanian dan kesejahteraan masyarakat (Sgroi, 2022).
Terpampang secara nyata berbagai bahan pokok dan pangan yang
dibutuhkan manusia hampir seluruhnya bersumber dari wilayah