Page 42 - Jogja-ku(dune Ora) didol: Manunggaling Penguasa dan Pengusaha Dalam Kebijakan Pembangunan Hotel di Yogyakarta
P. 42
maka kebijakan tersebut semakin sulit diimplementasikan.
Contoh kebijakan yang sulit diimplementasikan yakni kebijakan
yang menginginkan perubahan sikap dan perilaku kelompok
sasaran.
4) Letak atau kedudukan pembuat kebijakan. Implementasi
kebijakan sangat dipengaruhi oleh letak pengambil keputusan
baik letak geografis maupun dalam organisatoris. Letak
pengambil keputusan berperan penting dalam membaca dan
memonitoring kelompok sasaran, letak geografis yang tersebar
mengakibatkan pengambil keputusan sulit untuk menentukan
kebijakan yang tepat, sedangkan letak organisatoris yang tersebar,
mengakibatkan perlunya banyak koordinasi untuk kelancaran
implementasi kebijakan.
5) Pelaksana program, hal ini berkaitan dengan kemampuan dan
dukungan yang dibutuhkan oleh pelaksana program untuk
melaksanakan tujuan kebijakan. Semakin besar dukungan dan
kemampuan yang dimiliki oleh pelaksana program semakin
tinggi tingkat keberhasilan implementasi kebijakan tersebut.
6) Sumberdaya yang dilibatkan. Sumberdaya ini meliputi
sumberdaya manusia, anggaran, fasilitas dan informasi relevan
yang terkait dengan implementasi kebijakan merupakan faktor
yang penting dalam proses implementasi kebijakan karena
keberadaan sumber daya ini dapat mempermudah dalam
pengimplementasian kebijakan.
Sedangkan dalam variabel kedua yakni variabel lingkungan
implementasinya, meliputi:
1) Kekuasaan, kepentingan dan strategi aktor yang terlibat.
Posisi dan sumber kekuasaan serta kepentingan para aktor
Telaah Terhadap Pengendalian Perubahan Ruang Kota 27