Page 89 - Kartografi dan Visualisasi Data Pertanahan
P. 89

2013; Williams, 2016). Berkenaan dengan hal tersebut
                         maka perbaikan atau revisi peta dapat difokuskan pada
                         lokasi  atau  obyek  yang  tidak  bersesuaian  dengan
                         kondisi senyatanya di bumi. Sebagai contoh, perbaikan
                         data batas administrasi pada peta administrasi wilayah.
                         Seiring  dengan  adanya  perubahan  batas  administrasi
                         akibat  dari  adanya  pemekaran  wilayah  maupun
                         dinamika lingkungan maka batas administrasi yang ada
                         di  atas  peta  perlu  disesuaikan.  Revisi  peta  tersebut
                         dilakukan  sebagai  upaya  untuk  mendukung  kebijakan
                         pembangunan wilayah yang tepat sasaran.
                     c.   Sifat  data.  Dent  dkk  (2009)  mengungkapkan  adanya
                         dua sifat data yang ditampilkan dalam peta, yaitu data
                         kualitatif  dan  data  kuantitatif.  Letak  perbaikan  peta
                         dapat  didasarkan  pada  kedua  sifat  tersebut.  Sebagai
                         contoh,  peta persentase penduduk miskin (Gambar 3-
                         3).  Informasi  yang  ditonjolkan  oleh  Badan  Pusat
                         Statistik  (BPS)  melalui  peta  tersebut  yaitu  angka
                         kemiskinan  suatu  wilayah,  bukan  pada  aspek  bentuk
                         pulau atau geometri wilayah. Sehingga revisi peta akan
                         dilakukan  apabila  angka  persentase  kemiskinan  yang
                         ditampikan di peta sudah tidak relevan dengan kondisi
                         di lapangan.
























               72
   84   85   86   87   88   89   90   91   92   93   94