Page 36 - e book penelitia PDUPT arimbawa 4012
P. 36
4.5 Pertimbangan Lokal Genius dan Kearifan lokal dalam
Kerajinan
Istilah lokal jenius atau local genius merupakan identitas budaya atau
cultural identity dari suatu bangsa yang menyebabkan mampu menyerap
dan mengolah kebudayaan asing sesuai watak dan kemampuan sendiri.
Lokal genius jika lebih didekatkan kepada pelaku kebudayaan maka dapat
diartikan kecerdasan orang-orang setempat untuk mengadaptasi dan
mengakulturasi pengaruh budaya luar sehingga budaya yang telah ada
menjadi wujud baru dan sekaligus merupakan karakteristik yang khas
serta merupakan identitas daerah tersebut. Sedangkan kearifan lokal atau
local wisdom dapat dipahami sebagai gagasan-gagasan, kesepakatan nilai-
nilai atau pandangan masyarakat setempat yang bersifat bijak, penuh
kearifan dan diikuti oleh anggota masyarakatnya (Ayatrohaedi, 1986).
Dalam penciptaan kerajinan, hal tersebut menjadi penting dan sudah
banyak komunitas perajin melakukannya. Mereka dengan cerdas
mereduksi, mengadaptasikan atau mengelaborasi idiom-idiom dari luar
untuk menghasilkan produk inovatif dan menjadi identitasnya.
Berdasarkan pada pengertian tersebut dan sesuai dengan pandangan
Bastomi (2003) bahwa identitas seni atau kerajinan adalah;
a) gaya atau corak suatu kesenian atau kerajinan dan memiliki ciri-ciri
khusus yang timbul dari penciptanya. Jika suatu kesenian atau kerajinan
mempunyai ciri-ciri yang menunjuk suatu daerah tertentu maka gaya
atau coraknya bersifat kolektif, seperti: kerajinan tempurung kelapa di
Desa Banjarangkan.
b) sesuatu yang tetap berada di daerah asalnya dan merupakan seni atau
kerajinan tradisional, seperti: ukiran tradisional, wayang kulit tradisional
Buleleng, keramik Pejaten dan sebagainya.
c) dapat memberi petunjuk tentang orisinalitas suatu kerajinan yang tetap
eksis walaupun mendapat tantangan atau intervensi dari kesenian atau
kerajinan luar.
Local genius bersifat adiluhung sehingga dalam upaya pengembangan
28