Page 41 - Wisata Kuliner
P. 41
pendekatan telah dilakukan untuk memecahkan masalah yang
timbul akibat adanya perubahan.
Manajemen Perubahan adalah suatu proses sistematis
dalam menerapkan pengetahuan, sarana dan sumber daya
yang diperlukan untuk mempengaruhi perubahan pada orang
yang terkena dampak dari proses tersebut. Manajemen peru-
bahan ditunjukan untuk memberikan solusi bisnis yang diper-
lukan secara sukses dengan cara yang terorganisir dan metode,
melalui pengelolaan dampak perubahan pada orang yang
terlibat. Selain itu, upaya yang dilakukan untuk mengelola
akibat-akibat yang ditimbulkan karena terjadinya perubahan
dalam organisasi dapat terjadi karena sebab-sebab yang
berasal dari dalam maupun dari luar organisasi tersebut.
Perubahan mempunyai manfaat bagi kelangsungan hidup
suatu organisasi, tanpa adanya perubahan maka dapat
dipastikan bahwa usia organisasi tidak akan bertahan lama.
Perubahan bertujuan agar organisasi tidak menjadi statis
melainkan tetap dinamis dalam menghadapi perkembangan
jaman dalam peningkatan kesadaran akan pelayanan yang
berkualitas. (Nasution, 2010:20)
1. Tahap-Tahap Perubahan Manajemen
Suatu perubahan terjadi melalui tahap-tahapnya. Pertama-
tama adanya dorongan dari dalam (dorongan internal),
kemudian ada dorongan dari luar (dorongan eksternal). Untuk
manajemen perubahan perlu diketahui adanya tahapan
perubahan. Tahap-tahap manajemen perubahan ada empat,
yaitu
a. Tahap 1, yang merupakan tahap identifikasi perubahan,
diharapkan seseorang dapat mengenal perubahan apa yang
akan dilakukan atau terjadi. Dalam tahap ini seseorang atau
kelompok dapat mengenal kebutuhan perubahan dan
mengidentifikasi tipe perubahan.
b. Tahap 2, tahap perencanaan perubahan. Pada tahap ini
harus dianalisis mengenai diagnostik situasional tehnik,
pemilihan strategi umum, dan pemilihan. Dalam proses ini
33 | Manajemen Pengunjung Wisata

