Page 9 - saraw

- 8 -

tidak sempurna. Pengapuran yg tdk sempurna
tidak akan menaikkan pH, tetapi kapur yang
ada justru akan bereaksi dengan belerang dan
senyawa asam lainnya yg ada pada ZA dan
TSP. Bibit yg terlalu besar biasanya lebih
mudah mati pada saat dipindahkan, cepat
berbunga tetapi memberikan panen pada
rentang waktu yg sangat pendek. Dengan kata
lain, cepat berbunga, cepat berbuah dan
cepat mati.

Gbr. 1 Bambu untuk memasukkan media semai ke
dalam polybag dan SP 36 yg sudah dihaluskan

Media semai yang digunakan adalah
campuran 2 bagian tanah gembur dan 1 bagian pupuk kandang. Untuk mendapatkan hasil
terbaik, kedua campuran media tersebut sebaiknya diayak terlebih dahulu. Tambahan SP 36
yang sudah ditumbuk halus sebanyak 150 – 200 gr, diperlukan untuk setiap 30 liter campuran
tersebut (Gunakan ember 10 ltr untuk mempermudah pelaksanaan). Media semai dimasukkan
ke dalam plastik polybag ukuran 8 x 10 cm yang sudah dipotong pada bagian sudut-sudut
bawahnya. Biarkan media semai dalam kondisi kering, sampai pada saatnya benih siap ditanam.
Ke dalam campuran tersebut, dapat ditambahkan insektisida dengan bahan aktif Carbofuran
3% (Furadan, Currater, Indofuran, dll. pilih salah satu) sebanyak 100-150 gr.

Ada dua cara penyemaian cabe, penyemaian langsung dan penyemaian melalui
pemeraman:
A. Penyemaian langsung.
Dalam kantong benih 10 gr, biji diberi fungisida Ridomil MZ Gold sebanyak 1
sendok teh, kocok sampai merata dan langsung ditanam ke dalam media semai.
Sirami media semai yang kering dengan air sampai basah dari permukaan bawah
sampai bagian dasar media. Letakkan biji pada media semai dengan kedalaman 0.5
cm apabila penutupan lubang menggunakan tanah dari luar polybag, dan
kedalaman 1.0 cm apabila menggunakan tanah dari sisi-sisi lubang. Media disiram
kembali sehingga tanah penutup dan media dapat bersatu, tidak terlihat celah.
Tutuplah permukaan persemaian dengan daun pisang untuk mempertahankan
kelembaban media semai. Atau, bisa juga digunakan karung goni (dari serat rami)
sebagai penutup, tetapi harus diberi jarak + 2-3 cm dari permukaan media semai.
Kelebihan dari karung goni adalah pada saat penyiraman tidak perlu dibuka dan
langsung disiram pada goninya. Dua s/d tiga hari kemudian dicek, apabila sudah
terlihat benih berkecambah, penutup daun pisang/goni harus diangkat semua.
Selanjutnya untuk penyiraman dapat dilakukan dengan emrat/gembor yg
mempunyai lubang halus atau dikabut dengan sprayer.
Perlu diperhatikan kedalaman lubang. Lubang yg terlalu dalam akan
mengakibatkan benih mengeluarkan energi yg terlalu banyak untuk menembus

Dipersilakan untuk menggunakan materi tulisan ini untuk penggunaan pribadi. Semua perbanyakan dalam bentuk
apa pun untuk kepentingan pelatihan, penyuluhan dan penggunaan komersial lainnya, harus seijin:
Sudadi Ahmad (samyo@sby.centrin.net.id atau 081328052011)