Page 3 - emodul percobaan
P. 3

JURNAL INKUIRI
            ISSN: 2252-7893, Vol 5, No. 3, 2016 (hal 144-154)
            http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/sains


            Sugiyono  (2008),  dimana  kelompok  pertama     dibutuhkan jika potensi perubahan Kurikulum
            diberi perlakuan dan kelompok yang lain tidak.   berbasis  sains  dapat  direalisasikan.  Hal  ini
                  Uji efektifitas modul dilakukan di SMA     dikarenakan  tingginya  tingkat  penemuan-
            Negeri  1  Magelang.  Subjek  uji  coba  adalah   penemuan baru dalam ilmu biologi; kemajuan
            kelas XII IPA 5 sebagai kelas eksperimen yang    baru  dalam  ilmu  kognitif,  belajar  penelitian,
            diberi  nama  Kelas  Modul  (kelas  yang         komputasi  dan  informatika;  semakin  majunya
            menggunakan  modul  berbasis  Discovery          ilmu fusi dalam biologi dan ilmu alam lainnya;
            learning dengan jumlah sampel 24 siswa) dan      dan  kebutuhan  peserta  didik  dari  generasi
            kelas  XII  IPA  4  sebagai  kelas  kontrol  yang   digital  telah  banyak  menimbulkan  tantangan
            diberi  nama  Existing  Class  (kelas  yang  tidak   dalam  pembelajaran  biologi.  Tidak  terkecuali
            menggunakan  produk  hasil  pengembangan         dalam  pemilihan  model  dan  bahan  ajar  yang
            dengan  jumlah  sampel  24  siswa).  Teknik      cocok digunakan dalam kegiatan pembelajaran
            pengambilan  sampel  digunakn  teknik  Cluster   biologi (Kuddus, 2013).
            Random Sampling.                                       Berdasarkan hasil analisis modul produk
                   Instrumen  yang  digunakan  dalam         pengembangan didapatkan beberapa kelebihan
            penelitian ini adalah angket, lembar observasi   modul  yang  dikembangkan  dan  menjadi
            dan   tes.   Data   hasil   angket   dihitung    karakteristik   khas     modul      produk
            menggunakan rumus:                               pengembangan.  Adapun  hasil  analisis  produk
                  V =       x 100%                           pengembangan dapat dilihat pada tabel 1.

                                                                Tabel 1. Hasil Analisis Karakteristik Modul Hasil
            Katerangan:                                                      Pengembangan
            V       = Validitas                                  Aspek Yang       Kelebihan Modul Hasil
            TSEV  =Total Skor Empirik Validator                   Dianalisis         Pengembangan
            S max  = Skor maksimal yang diharapkan.           Aspek materi     Materi pada modul disajikan
                                       (Suwastono, 2011)                       dari umum kekhusus.

                  Sedangkan  untuk  data  nilai  hasil  tes                    Materi yang dikembangkan
            dihitung  menggunakan  uji-t  dua  sampel                          berdasarkan analisis silabus dan
            Independen  menggunakan  bantuan  program                          RPP (Rencana Pelaksanaan
                                                                               Pembelajaran) yang ada
            SPSS  (Statistical  Package  for  the  Social                      disekolah.
            Sciences)  20.  Kriteria  pengujian  yang
            digunakan  adalah  jika  thitung<ttabel  atau  –                   Materi pada sub-bab kultur
            thitung<ttabel maka H0 ditolak.                                    jaringan bertujuan untuk
                                                                               menjelaskan apa manfaat kultur
                                                                               jaringan pada tumbuhan dalam
            Hasil Penelitian dan Pembahasan                                    pembuatan tanaman transgenik.
                                                                               Materi DNA rekombinan dan
                  Pengembangan  modul  biologi  berbasis                       dampak postif dan negatife
            Discovery    learning    didasari   adanya                         penerapan bioteknologi
            kesenjangan  antara  kenyataan  dan  harapan                       disajikan dalam bentuk
            yang ada dilapangan yaitu dengan  melakukan                        penemuan konsep
            analisis  Kurikulum  dan  analisis  kebutuhan     Aspek sekenario   Pada modul guru sekenario
            guru serta siswa di SMA Negeri 1 Magelang.        pembelajaran     pembelajaran sudah diadaptasi
            Sependapat  dengan  Branch  (2009)  yang          pada modul guru   dari RPP sehingga dalam
            menyatakan  bahwa  tujuan  analisis  adalah                        kegiatan pembelajaran guru
                                                                               dapat langsung menggunakan
            untuk       mengidentifikasi      penyebab                         modul guru tanpa melihat RPP
            kemungkinan  terjadinya  gap.  Lebih  lanjut                       lagi.
            Gilbert  (2004)  menyatakan  bahwa  untuk
            mencapai  tujuan  yang  besar  suatu  penelitian   Aspek kegiatan   Kegiatan observasi: penyajian
            dan  pengembangan  yang  detail    akan  sangat   belajar siswa    gambar nyata bermanfaat
                                                                               melatih kemampuan siswa


                                                        146
   1   2   3   4   5   6   7   8