Page 117 - Pribadi dan martabat Buya Hamka isi set2 170109.indd
P. 117

Pribadi dan Martabat Buya Hamka
             http://pustaka-indo.blogspot.com
                 kampung Maninjau, Damir yang telah mendahului kami,
                 kelihatan duduk didekat sungai yang banyak batu-batunya.

                     “Ada apa Damir?” tanya Ayah.
                     “Sakit perut,” jawabnya. Dia kemudian mempersilakan
                 kami duluan. Katanya dia akan buang hajat di sungai itu.
                 Kami pun jalan mendahuluinya. Setelah lama berjalan, Damir
                 belum juga kelihatan menyusul. Berkali-kali kami meli hat
                 ke belakang, Damir tak kunjung tampak.  Tapi kami tetap
                 meneruskan perjalanan. Langkah kami pun semakin kencang
                 ingin cepat sampai di ru mah, karena kampung telah terlihat.
                 Setiba kami di kampung, anak-anak kecil berteriak, “Buya
                 Hamka pulang, Buya Hamka pulang.” Dan orang-orang
                 kampung keluar menyambut kedatangan kami.

                     Mereka membantu membawakan barang bawaan kami.
                 Ummi berdiri di depan pintu dengan senyum bahagia. Kami
                 sempat lupa pada Damir. Ihsan disuruh menyusul kalau-kalau
                 tak tahu letak rumah kami. Tapi Damir tak kelihatan. Sampai
                 matahari tenggelam pun Damir tak juga datang. Bahkan
                 keesokkan harinya, belum tampak batang hidung Damir.
                 Kami telah ditipunya. Beras yang dipikulnya sekitar 40 liter,
                 bisa untuk kami makan selama sepuluh hari.
                     Biarlah, orang yang punya “damir” (hati nurani) itu,
                 lambat laun akan kami lupakan atau terlupakan. Biar Allah
                 yang memberikan ganjarannya.



                 Tiga puluh tahun berselang, ketika kami berada di Kuala
                 Lumpur, kami bertemu dengan seorang sopir yang selalu
                 memandu kami dalam perjalanan. Dia anak Melayu, tubuhnya
                 kecil dan kurus.


                 100                                          pustaka-indo.blogspot.com





                                                                         1/13/2017   6:18:40 PM
         Pribadi dan martabat Buya Hamka isi set2 170109.indd   100
         Pribadi dan martabat Buya Hamka isi set2 170109.indd   100      1/13/2017   6:18:40 PM
   112   113   114   115   116   117   118   119   120   121   122