Page 26 - Delrefi. D MATERI PENG. JMOTORIK
P. 26

rs. Delrefi.D, M.Pd              2012
               S1-PAUD FKIP    Universitas   Bengkulu

               bahwa  cepat  atau  lambatnya  tahapan  perkembangan  ditentukan  secara  individual.

               Dengan  kata  lain  dapat  dijelaskan  bahwa  individu  perkembangan  dengan  iramanya
               masing-masing  tetapi dalam  pola  urutan  yang  sama  dengan  inividu  yang  lain.  Gesell

               menjelaskan  kematangan  sbagai  peroses  yang  lebih  cenderung  dikontrol  oleh  faktor
               internal dan kurang dikontrol oleh faktor-faktor eksternal. Faktrol internal berupa sifat-

               sifat  keturunan  (genetif),  sedangkan  faktor  eksternal  berupa  pengaruh  lingkungan,

               faktor  lingkungan  berpengaruh  terhadap  perkembangan  tetapi  hanya  secara  berkala
               yang lebih berpengaruh atau lebih menentukan terhadapperkembangan adalah faktor

               bawaan atau keturunan.


                       Berdasarkan  teori  kematangan  tersebut  dinyatakan  bahwa  perkembangan
               penguasaan pola gerak tertentu tidak bisa dipercepat melalui program latihan tertentu

               sebelum perkembangan  biologisnya  mencapai sutu  taraf  kesiapan  untuk mempelajari
               gerakan  tertentu  itu.  Untuk  lebih  jelas  bisa  di  contohkan  sebagai  berikut.  Pada

               perkembangan  anak-anak,  apabila  secara  biologis  belum  siap  untuk  bisa  berjalan,
               walupun  dilatih  berjalan  ya  tetap  saja  tidak  bisa.  Namun  secara  biologis  sudah  siap,

               maka walau tidak dilatihpun akan bisa berjalan.




               Teori Keperilakuan (Behavioral Theory)


                       Teori  keperilakuan  disebut  juga  “teori  lingkungan”.  Ahli  psikologi  yang
               mengembangkan  teori  ini  ada  beberapa  yaitu;  IVAN  PAVLOV,  JOHN  WATSON,

               EDWARD THORNDIKE, B.F. SKINER dan SIDNEY BIJOU dengan DON BAER. Teori

               keperilakuan  merupakan  kebalikan  dari  apa  yang  diungkapkan  dalam  teori
               kematangan. Kalau dalam teori kematangan diyakini bahwa faktor internal yangpaling

               bepengaruh  terhadap  perkembangan  individu,  maka  teoti  keperilakuan  beranggapan
               bahwa  faktor  eksternal  atau  faktor  lingkungan  yang  paling  berpengaruh  terhadap

               perkembangan  individu.  Dari  perspektif  perilaku,  individu  dianggap  bersifat  pasif
               danreaktif:  artinya  adalah  bahwa  individu  sepenuhnya  dipengaruhi  oleh  rangsangan

               dari lingkungannya. Karena individu bersifat reaktif maka hubungan antara rangsangan

               dan  tanggapan  atau  antara  stimulus  dan  respon  dianggap  sebagai  unit-unit  dasar
               perilaku.

                                                                                                           26
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31