Page 44 - Panduan Peningkatan Kebermaknaan Hidup dalam Pencegahan Pelanggaran Lalu Lintas Menggunakan Teknik Modeling Setting Kelompok
P. 44

Pada  masa  remaja
                             terjadi            perubahan-
                             perubahan  yang  meliputi
                             kognitif,  sosial,  emosi  dan
                             kepribadian.        Perubahan
                             yang  terjadi  pada  remaja
                             menjadi ciri khas pada masa
                             remaja,      seperti,   agresif,
                             berani,                 kurang                    Gambar.10
                             memperhitungkan           risiko,
                             emosi  kurang  stabil  dan  idealis.  Ciri  khas  remaja  tidak  hanya  tercermin
                             dalam  pergaulan  sehari-hari,  namun  juga  dalam  berkendaraan  yang
                             cenderung  berisiko  (Agung,  2014).  Kebanyakan  remaja  mengendarai
                             kendaraan  bermotor  tidak  pernah  memperhatikan  keselamatan
                             berkendaraan baik bagi dirinya maupun orang lain disekitarnya (Debora,
                             2019).
                                     Remaja  sangat  berpotensi menjadi  pengendara  beresiko,  remaja
                             cenderung  mengadopsi  cara  berkendaraan  penuh  risiko  dibandingkan
                             orangtua (Deery & Flides,1999). Hal ini terbukti di lapangan banyak dilihat
                             remaja-remaja  yang  berkendara  secara  agresif,  dan  penuh  resiko,
                             misalkan menyalip kendaraan yang ada di depan tanpa lampu sen atau
                             menerobos  lampu  merah.  Pengendara  berisiko  sangat  berbahaya  bagi
                             dirinya  dan  orang  lain.  Hal  ini  karena  berpotensi  menimbulkan
                             kecelakaaan  yang  dapat  berdampak  pada  risiko  kematian(Agung,
                             2014).
                                     Salah  satu  momen  puncak  pelanggaran  lalu  lintas  yang  sering
                             didapati dan dilakukan oleh para remaja tingkat akhir adalah menjelang
                             kelulusan ujian negara di mana banyak siswa-siswi yang mengekspresikan
                             kelegaan mereka dengan corat-coret baju seragam dan trek-trekan atau
                             konvoi  yang  dilakukan  untuk  menyambut  kelulusan.  Aksi  tersebut
                             beberapa  berdampak  negatif  seperti  trek-trekan  atau  pawai  yang
                             menimbulkan  aksi  ugal-ugalan  di  jalan  raya  yang  bisa  membahayakan
                                                                          pengguna jalan lain (Susanto et
                                                                          al., n.d.).
                                                                                 Hal    tersebut     adalah
                                                                          merupakan suatu masalah yang
                                                                          dihadapi  masyarakat  yang  kini
                                                                          semakin marak, Oleh karena itu
                                                                          masalah      kenakalan     remaja
                                                                          termasuk pelanggaran lalu lintas
                                                                          seyogyanya         mendapatkan
                                                                          perhatian    yang     serius   dan
                                              Gambar.11                   terfokus  untuk  mengarahkan

                                                                                                       Page 42
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49