Page 30 - Wabah (KUMPULAN CERPEN)
P. 30

Seorang teman kerja terkena stroke akhirnya meninggal
           karena menolak dibawa ke rumah sakit. Takut malah diang-
           gap terinfeksi Covid-19 oleh rumah sakit dan dikuburkan
           dengan protokol Covid-19. Jenazahnya tidak diupacarakan
           dan tak diantar sanak-keluarga.
               Orang-orang merebut paksa mayat keluarganya di
           rumah sakit. Membawanya pulang, mengupacarakan, dan
           menguburkannya. Mereka kemudian ditangkap polisi se-
           bagai perebut mayat berbahaya.
               “Sedang isolasi mandiri di rumah. Hasil rapid test tiga
           hari lalu menyatakan positif Covid-19,” kata seorang sahabat
           di WA.
               “Suami dinyatakan reaktif Covid-19. Saya dan anak-
           anak sudah rapid test. Hasilnya semua negatif,” kata sejawat
           di FB.
               “Kepada semua teman yang beberapa hari terakhir
           bersama saya, harap memeriksakan kesehatan. Sepulang
           ke rumah kemarin, badan saya panas dan kehilangan pen-
           ciuman. Saya ke dokter dirapid-test dan dinyatakan positif
           Covid-19,” kata seorang kerabat di WA.
                Lalu di bawah pernyataan mereka, bemunculan doa-
           doa dan nasihat agar segera kembali sehat. Minum ramuan
           madu-jahe-kunyit-apel cuka hangat. Makan bawang putih,
           paprika, jambu biji, pepaya. Berjemur dua jam sehari. Isti-
           rahat. Rajin olaharaga...
               “Ini adalah hari Jumat kedua.
               Dalam ingatan masih samar, bayangan kuning dan
           orang-orang berpenutup hidung dan mulut yang tak sal-


                                  12
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35