Page 30 - Indara dan Siraapare
P. 30
Meskipun pada akhirnya Indara Pitaraa, Siraapare,
dan La Poleang berhasil mengalahkan seluruh anak buah
La Kapopo. La Poleang tidak sempat menghindar dari
serangan La Kapopo. Ia meninggal di pangkuan Siraapare.
Indara Pitaraa dan Siraapare merasa sedih melihat teman
baru mereka meninggal. Keduanya lalu menyerang La
Kapopo. Hanya dalam waktu singkat saja, La Kapopo dapat
dikalahkan.
Siraapare berniat membunuh La Kapopo. Ia sangat
marah karena kematian La Poleang yang sudah berusaha
menolong orang desa. Siraapare sebenarnya mulai menyukai
dan berharap La Poleang dapat ikut mengembara bersama
ia dan kakaknya.
Saat itu, La Kapopo sudah tidak berdaya di tangan
Siraapare. Siraapare gampang saja bisa mengalahkan La
Kapopo dengan kerisnya.
“Ampuuun … ampun! Jangan bunuh saya. Saya mohon,
ampuni saya!” ucap La Kapopo memohon.
“Kau sangat kejam, La Kapopo! Sudah begitu banyak
orang yang tak berdosa yang kau bunuh,” kata Siraapare
dengan suara keras.
“Aku menyesal. Aku mohon ampun, aku berjanji tidak
akan berbuat jahat lagi. Aku akan mengikuti apa kata kalian,
asal jangan bunuh saya! Ampun … ampun…!” kata La Kapopo
dengan suara memelas.
23