Page 32 - 0. Buku Publikasi Ilmiah
P. 32

pembelajaran, (3) menilai kemajuan pembelajaran, (4) menafsirkan
                     dan memanfaatkan hasil penilaian kemajuan belajar mengajar dan
                     informasi  lainnya  bagi  penyempurnaan  perencanaan  pelaksanaan

                     pembelajaran (Soedijarto, 1993).
                         Suatu  pembelajaran  dikatakan  berhasil  apabila  timbul
                     perubahan  tingkah  laku  positif  pada  diri  peserta  didik  sesuai
                     dengan tujuan pembelajaran yang telah direncanakan. Konteks ini
                     pada  dasarnya  bergantung  pada  guru  sebagai  elemen  penting
                     dalam  kegiatan  pembelajaran.  Memang  saat  ini  sudah  menjadi
                     tidak  lazim  apabila  seorang  guru  menjadi  dominator  kegiatan
                     pembelajaran  di  kelas,  namun  hal  ini  bukan  berarti  guru  lepas

                     tanggung jawab terhadap keberhasilan siswanya dalam belajar.
                         Untuk mewujudkan tanggung jawab tersebut guru harus selalu
                     proaktif  dan  responsif  terhadap  semua  fenomena-fenomena  yang
                     dijumpai di kelas. Sejalan dengan pernyataan di atas, saat ini upaya
                     perbaikan pendidikan dilakukan dengan pendekatan konstruktivis.
                     Oleh karena itu guru tidak hanya sebagai penerima pembaharuan
                     pendidikan,  namun  ikut  bertanggung  jawab  dan  berperan  aktif

                     dalam  melakukan  pembaruan  pendidikan  serta  mengembangkan
                     pengetahuan  dan  keterampilannya  melalui  penelitian  tindakan
                     dalam pengelolaan pembelajaran di kelasnya.
                         Penelitian  tindakan  kelas,  cukup  potensial  untuk  membantu
                     memecahkan  masalah  guru  dalam  menjalankan  profesinya
                     sekaligus  untuk  meningkatkan  kinerjanya  (Purwadi,  1999).  Akan
                     tetapi,  dalam  melaksanakan  penelitian  tindakan  kelas  masih
                     banyak kendala yang dihadapi oleh guru. Menurut Priyono (1999),

                     kendala-kendala itu adalah: (1) masih lemahnya pemahaman guru
                     tentang  konsep  dan  prinsip  penelitian  tindakan  kelas,  (2)  belum
                     diyakininya  oleh  guru  dan  pihak-pihak  yang  terkait  bahwa
                     penelitian  tindakan  kelas  merupakan  strategi  pengembangan
                     profesi  guru,  dan  (3)  belum  membudaya  reflestif  thinking  di
                     kalangan guru.




                                   Publikasi Ilmiah & Penulisan Laporan PTK        | 21
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37