Page 16 - Buku Menyikapi Wajah Minangkabau
P. 16
sakik, Kamano bintang mintak ubek, Kalam bakabuik nagari
ko.
SAMBUTAN
GUBERNUR SUMATERA BARAT
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena
buku “ MENYINGKAP WAJAH MINANGKABAU” karya Bapak
Yus Datuak Parapatiah telah selesai disusun. Shalawat
beserta salam mari kita kirimkan kepada Nabi junjungan
umat Islam yakni Nabi Muhammad SAW.
Minangkabau lebih dikenal sebagai kultur etnis dari
suatu rumpun Melayu yang tumbuh dan besar karena sistem
monarki serta menganut sistem adat yang khas. Prinsip adat
Minangkabau yang tertuang dalam falsafah adat yang
berbunyi Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah
(Adat Bersendikan Hukum, Hukum Bersendikan Al Qur’an),
yang berarti adat yang berlandaskan pada ajaran Islam.
Karya tulis pertama Bapak Yus Datuak Parpatiah yang
menceritakan tentang keseluruhan yang ada di
Minangkabau ini sangat membantu pemerintah Provinsi
Sumatera Barat bersama Pemerintah Kabapaten / Kota di
Sumatera Barat dalam upaya melestarikan adat dan budaya
Minangkabau. Sebagai etnis yang memiliki ciri khas dan
unik, Minangkabau tentu menjadi salah satu warisan budaya
yang menjadi prioritas utama untuk dilestarikan agar tetap
eksis dan terus tumbuh dan berkembang di negeri ini. Untuk
itu, dengan kehadiran buku ini, kami yakin dan percaya adat
dan budaya Minangkabau tidak akan pernah punah dan bisa
diamalkan oleh generasi penerus nantinya. Terakhir,
Menyingkap Wajah xv
Minangkabau
Paparan Adat dan
Budaya