Page 66 - Buku 9
P. 66
Kotak 3: Manfaat dan Pelajaran berharga ADD
• Mengubah cara pandang pemerintah dalam memberikan uang
kepada desa, yakni dari “bantuan” ke “alokasi” yang mengakui
hak desa.
• Mengurang kesenjangan keuangan antara daerah dan desa.
• Menumbuhkan kepercayaan pemerintah kepada desa, sekaligus
juga memupuk tanggungjawab dan kapasitas desa dalam
mengelola pemerintahan dan pembangunan.
• Mendorong subsidiarity pada desa: masalah-masalah lokal
yang kecil mampu ditangani secara mandiri oleh desa, tanpa
harus dibawa naik ke atas.
• Mendukung pemberian layanan publik desa yang berskala lokal.
• Mendorong proses pembelajaran bagi desa dan masyarakat
untuk membangun akuntabilitas, transparansi dan partisipasi.
• Pada tahun pertama dan kedua, ADD menciptakan political
shock yang memicu moral hazard bagi kades untuk melakukan
korupsi. Tetapi kontrol dan pembelajaran yang baik, mulai tahun
ketiga pelaksanaan ADD menjadi lebih baik.
Meskipun ADD rentan dan kecil, atau “sisa-sisanya”, ke-
bijakan ini merupakan terobosan yang mengubah konsep
bantuan pemerintah menjadi alokasi sehingga memberikan
jaminan hak dan kepastian bagi desa. Di level desa, ADD
menyajikan kinerja dan fakta yang beragam. Ada sejumlah
kasus korupsi ADD yang dilakukan oleh kepala desa. Tetapi
pada tahun 2007, APDESI menunjukkan data bahwa angka
korupsi kepala desa hanya sebesar 7,8%, dan sebagian be-
IDE, MISI DAN SEMANGAT UU DESA 65

