Page 60 - cerita untuk anak cerdas
P. 60

http://www.harunyahya.com/indo/anak/cerita1/cerita1_01.html



                                                 ALI DAN BURUNG UNTA


                                             Ali sedang makan, sambil menonton film kartun di televisi.
                                             Dalam kartun itu, seekor burung unta berlari dikejar anjing.
                                             Burung unta lari begitu cepat hingga ia dapat melarikan diri dari
                                             sang anjing, dan kembali berkumpul dengan teman‐temannya di
                                             sarang. Sebelumnya, Ali selalu mengira burung unta adalah
                                             sejenis unggas yang kerjanya membenamkan kepala di dalam
                                             pasir. Ali tak tahu kalau burung unta juga pelari yang hebat.

                                             “Maksudmu, kamu tidak tahu kalau kami bisa berlari cepat?”
                    tanya sebuah suara.

                    Ali memperhatikan sekelilingnya, terkejut, sebelum menyadari bahwa suara itu berasal dari
                    televisi. Ia mendekatinya dan mulai berbicara dengan si burung unta di
                    layar televisi.

                    “Kamu  benar,”  kata  burung  unta  terengah‐engah,  kehabisan  napas.
                    “Kami  adalah  burung‐burung  terbesar  di  dunia.  Kami  lebih  tinggi
                    dibanding  manusia!  Contohnya,  aku.  Tinggiku  dua  setengah  meter,
                    dan beratku 265 pon (120 kilogram). Kami tidak bisa terbang, namun
                    Allah memberi kami kemampuan yang berbeda sehingga kami dapat
                    melarikan  diri  dari  musuh‐musuh  kami.  Kami  berlari  sangat  cepat
                    dengan kaki‐kaki panjang kami, begitu cepat hingga tak seorang pun
                    dapat menangkap kami kalau berlari dengan kakinya sendiri. Di dunia
                    makhluk hidup, kami adalah pelari cepat yang memiliki dua kaki. Kami
                    bisa mencapai kecepatan hingga sekitar 45 mil (70 kilometer) per jam jika kami betul‐betul
                    berlari.”

                                                Ali memperhatikan teman barunya lebih seksama. “Bisa saja
                                                aku salah. Tapi, kakimu Cuma punya dua jari ya? Betul,
                                                nggak?”

                                                Burung unta mengangkat salah satu kakinya agar Ali bisa
                                                memperhatikan lebih baik. “Ya. Kami hanya punya dua jari di
                                                setiap kaki. Dan salah satu dari jari ini lebih besar dibanding
                                                yang lain. Kami hanya berlari menggunakan jari besar kami.
                                                Seperti kaulihat, Allah menciptakan kami persis seperti Ia
                                                menciptakan makhluk hidup lainnya. Semua berawal dari
                    ketiadaan dalam cara yang unik. Ia memberi kami sejumlah besar ciri‐ciri untuk membantu
                    kami bertahan hidup. Kami punya banyak ciri yang berbeda dibanding burung lain yang
                    mungkin kamu kenal …”

                    “Itu benar sekali,” Ali merenung. “Aku memikirkan bagaimana caramu menetaskan anak ke
                    dunia ini?”





                    Compile by: http://ndahdien.multiply.com
   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65