Page 99 - 5f871381b4cd9c6426e115cd17c3ac43
P. 99

Keanekaragaman Jenis  | 75


            artinya adalah dewa tumbuhan, bunga, dan      dan paku­pakuan. Cryptogamae berasal dari
            kesuburan dalam mitos Romawi.                 kata Cryptos berarti tersembunyi dan gamein

                Tumbuhan yang dikelompokkan dalam         artinya kawin sehingga Cryptogamae berarti
            flora dibagi berdasarkan wilayah, waktu,      reproduksi yang tersembunyi, dengan kata
            lingkungan, atau iklim. Pembagian ber­        lain Kriptogam (Cryptogamae) merupakan
            dasarkan wilayah dibedakan secara geografi    tumbuhan yang tidak menghasilkan biji.
            misalnya gunung dan dataran. Flora dapat      Dalam Kriptogam termasuk di antaranya
            juga berarti tumbuhan yang hidupnya sudah     alga, lumut kerak (lichens), lumut (mosses):
            lampau, misal fosil flora. Dengan demikian,   lumut hati (hepaticae), dan lumut (bryophyte),
            flora dapat dibagi dalam tiga kategori utama,   serta paku­pakuan.
            yaitu flora asli merupakan tumbuhan asli ber-
            asal dari lokasi tersebut; tanaman pertanian   1. Kriptogam
            merupakan tumbuhan yang sudah ditanam         Kriptogam atau biasa disebut dengan
            manusia atau dibudidayakan termasuk           tumbuh an rendah meliputi jamur, lumut
            tanam  an perkebunan, hortikultura, dan       kerak, dan lumut, ketiganya sangat mudah
            sayuran; dan gulma merupakan tumbuhan         ditemukan. Namun, di Indonesia ketiga
            yang  tidak dikehendaki  keberadaannya,       tumbuhan rendah tersebut tidak banyak
            seperti jenis invasif.
                                                          diketahui keanekaragamannya dan kurang
                Tumbuhan yang bereproduksi dengan         mendapat perhatian dibandingkan kelompok
            spora tanpa bunga dan biji termasuk dalam     tumbuhan lainnya.
            golongan Kriptogam (Cryptogamae). Adapun          Berdasarkan data Herbarium Bogoriense
            tumbuhan yang reproduksinya dilakukan         dan pustaka yang memuat jenis­jenis
            tidak dengan spora disebut Spermatophyta.     kriptogam di Indonesia, diketahui jumlah
            Tumbuhan yang digolongkan dalam               jenis kriptogam di Indonesia masih sangat
              Spermatophyta adalah Gymnospermae dan       sedikit dibandingkan dengan perkiraan
            Angiospermae.
                                                          jumlah jenis yang ada di dunia. Sebagai
                Berdasarkan beberapa informasi, jumlah    contoh, jumlah jamur di dunia diperkirakan
            tumbuhan di dunia diperkirakan mencapai       sebanyak 1.500.000 jenis (Hawksworth 1991),
            258.650 jenis, tidak termasuk jumlah jenis    yang terdiri atas semua kelompok jamur. Dari
            kriptogam.                                    jumlah tersebut sekitar 750.000 jenis sudah
                                                          dideskripsikan dan di dalamnya termasuk
                                                          jamur makro dan mikro. Indonesia diperki­
            3.2.3.1  Tumbuhan Berspora                    rakan mempunyai 80.000 jenis jamur, yang
            Tumbuhan berspora adalah tumbuhan yang        terdiri atas 80% jamur mikro (sekitar 64.000
            memiliki spora yang berfungsi sebagai alat    jenis) dan 20% jamur makro (sekitar 16.000
            perkembangbiakan. Tumbuhan yang masuk         jenis). Dari 16.000 jenis jamur makro, baru
            dalam kelompok berspora adalah Kriptogam      terungkap sekitar 864 jenis dari kelompok
























                 Sumber: Puslit Biologi-LIPI 2014
                 Gambar 50. Keanekaragaman jenis kriptogam di Indonesia yang sudah terungkap
   94   95   96   97   98   99   100   101   102   103   104