Page 19 - Buku Ajar Perpajakan ( PPh Pasal 21 )_Neat
P. 19
b. Melaporkan PPh Pasal 21 yang telah dipotong dan dibayarkan Wajib Pajak PPh Pasal 21
harus melaporkan PPh Pasal 21 yang telah dipotong dan dibayarkan oleh pemberi kerja atau
penghasilan yang diterima sendiri, dalam SPT Tahunan PPh Orang Pribadi dan Badan.
Pelaporan dilakukan pada tanggal 31 Maret setiap tahunnya.
c. Menyimpan bukti potong dan pembayaran PPh Pasal 21 Wajib Pajak PPh Pasal 21 harus
menyimpan bukti potong dan pembayaran PPh Pasal 21 dari pemberi kerja atau penghasilan
yang diterima sendiri. Bukti potong dan pembayaran tersebut harus disimpan selama 5
tahun terhitung sejak tanggal pembayaran.
d. Mengikuti pemeriksaan pajak dan memberikan akses ke dokumen dan informasi perpajakan
kepada instansi perpajakan yang berwenang.
e. Tidak melakukan tindakan kecurangan atau pelanggaran peraturan perpajakan.
15