Page 51 - C:\Users\NAFISA RAHMAH\OneDrive\Documents\Buku Digital Kerjasama\

sama, sehingga memastikan bahwa setiap langkah dalam kerja sama tersebut terpantau dengan

baik dan sesuai dengan tujuan institusi.

C. Wewenang Direktur, Pembantu Direktur 3 Bidang Kerjasama dan Kemahasiswaan
Dalam pengelolaan kerja sama di Politeknik Industri Petrokimia Banten (PIPB), peran

utama dipegang oleh Direktur, Pembantu Direktur 3 Bidang Kerja Sama dan Kemahasiswaan,

serta Unit Kerja Pelaksana Kerja Sama atau tim yang dibentuk oleh Pembantu Direktur 3.
Setiap entitas ini memiliki wewenang yang spesifik untuk memastikan kerja sama berjalan

lancar dan sesuai dengan tujuan institusi.
Pertama, Direktur memiliki wewenang untuk memberikan persetujuan terhadap kerja sama

yang diusulkan oleh mitra, menandatangani Nota Kesepahaman atau Memorandum of

Understanding (MoU), serta melimpahkan tanggung jawab pelaksanaan kerja sama kepada
Pembantu Direktur 3 Bidang Kerja Sama dan Kemahasiswaan.

Kedua, Pembantu Direktur 3 Bidang Kerja Sama dan Kemahasiswaan bertanggung jawab
untuk melakukan koordinasi, sinkronisasi, dan integrasi baik internal maupun eksternal. Selain

itu, mereka memfasilitasi dan memperlancar proses kerja sama yang diajukan oleh berbagai
unit di lingkungan PIPB, merencanakan serta mengembangkan kerja sama dengan mitra,

mengembangkan sistem informasi kerja sama melalui portal khusus, serta melakukan

monitoring dan evaluasi terhadap semua kegiatan kerja sama.
Ketiga, Unit Kerja Pelaksana Kerja Sama atau tim yang dibentuk oleh Pembantu Direktur 3

dipimpin oleh ketua tim. Mereka memiliki wewenang untuk menyiapkan rencana pelaksanaan
kerja sama, termasuk membuat Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan laporan perkembangan.

Selain itu, mereka bertanggung jawab untuk mengendalikan pelaksanaan kegiatan, mengelola

sumber daya secara efisien, menyiapkan dokumen dan surat yang diperlukan, serta melaporkan
kemajuan dan pertanggungjawaban kegiatan kepada Pembantu Direktur 3 Bidang Kerja Sama

dan Kemahasiswaan. Unit ini juga bertanggung jawab penuh atas isi laporan akhir dan
pertanggungjawaban keuangan dari kegiatan kerja sama yang dilakukan.

D. Pelaksana Kerja Sama
Pelaksanaan kerja sama di Politeknik Industri Petrokimia Banten (PIPB) diatur melalui

enam tahapan yang terstruktur dan saling terkait. Setiap tahapan dirancang untuk memastikan
bahwa kerja sama yang dijalin dengan berbagai mitra berjalan efektif, memenuhi tujuan yang

telah disepakati, dan memberikan manfaat strategis bagi semua pihak yang terlibat.

45