Page 3 - Adab al-Alim Wa al-Muta'allim
P. 3

2   Adab al-Alim Wa al-Muta'allim



               ini semuanya adalah nash-nash yang jelas dan perkataan yang dikuatkan dengan cahaya ilham,

               yang menjelaskan tentang tingginya kedudukan adab yang menjelaskan bahwa seluruh amal
               agama, baik amal hati atau amal badan, baik berupa ucapan atau perbuatan, tidak di akui kecuali

               jika dipenuhi dengan adab-adab yang baik dan sifat-sifat yang terpuji dan akhlak yang mulia,
               dan bahwa menghiasi amal dengan adab saat sekarang itu menjadi tanda diterimanya amal di

               saat  besok,  dan  bahwa  adab  adalah  dibutuhkan  pelajar  di  setiap  keadaan  belajarnya,  juga

               dibutuhkan oleh guru di saat-saat mengajarnya.
               Dan ketika derajat adab sampai pada derajat ini, dan tempat menemukan perinciannya adalah

               samar, maka kebutuhan pelajar terhadap adab menarikku untuk mengumpulkan dari kitab ini,
               untuk pengingat diriku, dan untuk orang-orang yang kurang dari putra-putra bangsaku. dan aku

               namakan  adabul  alim  wal  muta’allim”  semoga  Allah  memberi  manfaat  kitab  ini  dalam

               kehidupan dan setelah mati, sesungguhnya Allah yang memberi kebaikan.



               Bab I: tentang keutamaan ilmu dan ulama dan keutamaan belajar ilmu dan mengajarkan ilmu

               Allah berfirman: Allah mengangkat derajat orang-orang yang beriman dari kalian dan orang-
               orang  yang  memiliki  ilmu.  maksudnya  mengangkat  derajat  ulama  karena  mereka

               mengumpulkan ilmu dan amal.



               Ibn Abbas ra. berkata: derajat ulama’ di atas orang-orang mukmin terpaut tujuh ratus derajat,
               jarak antara dua derajat adalah lima ratus tahun.



               Allah berfirman: Allah bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah dan para malaikat dan orang-
               orang yang memiliki ilmu al ayat. Allah memulai dengan dirinya, dan memperduakan malaikat,

               dan  menomer  tigakan  ahli  ilmi,  dan  dengan  ini  cukup  bagimu  kemuliaan  ,  keutamaan  ,
               keagungan, dan kecerdasan.



               Allah berfirman: sesungguhnya yang takut kepada Allah dari hamba-hambanya adalah para

               ulama’, dan Allah berfirman, sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal sholeh
               mereka  adalah  sebaik  makhluk,  sampai  firman  Allah:  hal  tersebut  untuk  orang  yang  takut

               tuhannya. dua ayat ini menunjukkan bahwa ulama adalah mereka yang takut kepada Allah, dan
               orang-orang yang takut kepada Allah adalah sebaik makhluk, maka menjadi kesimpulan bahwa

               ulama’ adalah sebaik makhluk.
   1   2   3   4   5   6   7   8