Page 139 - Neurosains Spiritual Hubungan Manusia, Alam dan Tuhan
P. 139

memastikan kota yang lebih hijau dan lebih sehat dan meningkatkan
            kesehatan mental penduduk perkotaan di masa depan.


            Pemandangan Alam dan Kinerja Otak
            Kemajuan teknologi memungkinkan peneliti menyibak apa yang ter-
            jadi dalam otak ketika seseorang merespons sesuatu, termasuk apa
            yang terjadi pada otak ketika dipaparkan dengan stimulus indrawan
            alam, hutan, laut, dan lain-lain. Tang dkk. (2017) menggunakan alat
            pencitra otak fMRI untuk mencari tahu aktivitas otak pada satu daerah
            otak setelah dipaparkan dengan stimulus pemandangan alam. Peneliti
            membandingkan nilai restoratif dari empat jenis lingkungan lanskap
            (perkotaan, gunung, hutan dan air). Sebanyak 39 orang dewasa antara
            usia 20 dan 30 tahun direkrut dalam penelitian. Lanskap alam meliputi
            gambar dari tiga jenis pengaturan alam umum: gunung, hutan, dan air.
            Masing-masing lanskap memiliki tiga foto dengan warna, cahaya dan
            tata letak yang serupa. Total ada 12 foto. Lanskap perkotaan diambil
            dari galeri foto online.
                Dibandingkan lanskap gunung dan air, gambar perkotaan mening-
            katkan fokus visual dan perhatian yang menghasilkan aktivasi area otak
            bernama  cuneus.  Temuan ini menunjukkan bahwa melihat lanskap
            gunung dan air setelah lanskap perkotaan dapat mengurangi aktiva-
            si di korteks visual dan meningkatkan aktivasi di seluruh sistem yang
            mengatur perhatian. Jika dibandingkan lanskap perkotaan, lanskap air
            dikaitkan dengan peningkatan aktivasi saraf di area atensi otak yang
            menunjukkan bahwa pemandangan lanskap air dapat merangsang sisa
            sistem atensi otak.
                Menariknya, kurangnya perbedaan yang signifikan dalam aktivitas
            otak antara melihat lanskap kota dan hutan menunjukkan efek yang
            lebih kecil pada pemulihan perhatian daripada melihat lanskap gunung  Buku ini tidak diperjualbelikan.
            dan air. Secara keseluruhan, lanskap yang berbeda memengaruhi akti-
            vitas otak regional secara berbeda; terutama, area visual dan perhatian
            otak merespons secara berbeda terhadap gambar lingkungan perkotaan
            dan alami. Kurangnya perbedaan signifikan dalam aktivitas otak antara
            melihat lanskap kota dan hutan menunjukkan efek yang lebih kecil
            pada pemulihan perhatian daripada melihat lanskap gunung dan air.


           120    Neurosains Spiritual: Hubungan ...
   134   135   136   137   138   139   140   141   142   143   144