Page 204 - Neurosains Spiritual Hubungan Manusia, Alam dan Tuhan
P. 204
juga memengaruhi produksi serotonin, neurotransmiter yang mening-
389
katkan suasana hati. Sinar matahari (cahaya terang pada umumnya)
juga memengaruhi kewaspadaan dan vitalitas. 390
Bagaimana dengan tanaman indoor? Tanaman, terutama yang di-
taruh di dalam rumah, adalah pemurni udara yang sangat efektif.
391
Sebuah studi oleh ilmuwan NASA Wolverton dkk. (2011) menguji be-
berapa jenis tanaman hias rendah cahaya. Sebagai contoh, golden pothos
(Epipremnum aureum, juga dikenal sebagai ivy iblis) yang tumbuh
pada sistem filter karbon aktif, mengurangi tingkat udara benzena dan
trichlorethylene di dalam ruang Plexiglas berukuran 0,58 yard kubik
dari sekitar 36 ppm ke level yang hampir tidak dapat terdeteksi dalam
waktu 2 jam. Wolverton menemukan bahwa kapasitas pembersihan
udara tanaman rumah dapat ditingkatkan secara eksponensial dengan
meningkatkan sirkulasi udara ke akar tanaman, di mana mikroorga-
nisme simbiotik membantu membuat bahan-bahan yang diambil dari
udara tersedia secara biologis bagi tanaman.
392
Eksperimen lain oleh Stanley J. Kays dkk. (2009) mendoku-
mentasikan kemampuan berbagai spesies tanaman untuk menghi-
langkan efek benzena, toluena, oktan, dan trichloroethylene. Salah satu
kontaminan dalam ruangan yang menjadi perhatian khusus adalah
formaldehyde, yang dilepaskan oleh banyak produk rumah tangga, di
antaranya kayu, beberapa jenis pelapis busa, produk kertas, beber-
393
apa cat dan pernis, dan kain pers permanen. Jenis tanaman yang
dapat menghilangkan formaldehida dari dalam ruangan, antara lain
389 M. Dumont dan C. Beaulieu. “Light Exposure in the Natural Environment: Rel-
evance to Mood and Sleep Disorders,” Sleep Medicine 8, no. 6 (2007): 557–565.
Doi: 10.1016/j.sleep.2006.11.008
390 K. Kaida dkk., “Indoor Exposure to Natural Bright Light Prevents Afternoon
Sleepiness,” Sleep 29, no. 4 (2006): 462–469. Doi: 10.1093/sleep/29.4.462
391 L. Claudio, “Planting Healthier Indoor Air,” Environmental Health Perspec- Buku ini tidak diperjualbelikan.
tives 119, (2011): a426–a427. Doi: 10.1289/ehp.119-a426
392 B. C. Wolverton, A. H. Johnson, dan K. Bounds, Interior Landscape Plants for
Indoor Air Pollution Abatement (NTRS, 1989).
393 D. S. Yang dkk., “Screening Indoor Plants for Volatile Organic Pollutant Re-
moval Efficiency,” Hortscience 44, (2009): 1377–1381. https://doi.org/10.21273/
HORTSCI.44.5.1377
Healthy Home 185