Page 310 - Neurosains Spiritual Hubungan Manusia, Alam dan Tuhan
P. 310
respons stimulus (dikenal sebagai neuroplastisitas) membuka peluang
besar bagi setiap upaya ‘pikiran mengubah otak’. 689
‘Pikiran mengubah otak’ memang menjadi salah satu tema mena-
rik dalam neurosains. Ini karena implikasinya sangat luas. Sebagai
contoh, tahun 1989—sebelum Schartz melakukan hal serupa pada
penderita gangguan obsesif kompulsif—sebuah proyek bernama Treat-
ment of Depression Collaborative Research Project, melaporkan efektivi-
tas psikoterapi dalam menangani depresi. Ada 250 penderita depresi
berat diambil secara acak dan menerima 4 jenis perlakuan, yaitu ter-
api intepersonal, psikoterapi, pemberian obat anti-depresan (imip-
ramin) dan pil plasebo. Pasien yang mendapat obat anti-depresi dan
pil plasebo tetap diharuskan mendapatkan psikoterapi juga. Pada 16
minggu penelitian menghasilkan penurunan gejala pada setiap pasien.
Baik obat antidepresi, pil plasebo dan psikoterapi memberi pengaruh
pada penu-runan gejala depresi berat. Perbaikan signifikan oleh obat
anti-depresi, psiko-terapi dan pil plasebo, sedangkan pada penderita
depresi ri ngan-sedang, perbaikan oleh psikoterapi sebanding dengan
obat anti-depresi. Mengingat depresi sering kambuh, maka psikoterapi
dapat mencegah munculnya kekambuhan. Riset ini menarik karena
690
adanya perhatian serius dan mendalam, atas tema ‘pikiran mengubah
otak’. Penjelasan atas keberhasilan ini hanya dapat dilakukan melalui
penjelasan neuroplastisitas otak.
Mari kita lihat tiga riset berikut ini yang dilakukan pada orang
normal (tanpa gangguan mental) sebagai pengantar pembahasan bah-
wa pikiran dapat mengubah otak. Riset-riset yang akan dikemukakan
dalam bahasan ini menunjukkan bahwa mengubah otak merupakan
hal yang mungkin. Mengubah dengan mengelola pikiran melalui latih-
an-latihan mental.
Tahun 2000, Maquire Elleanor dkk. meneliti pengemudi taksi di Buku ini tidak diperjualbelikan.
London. Mereka bermaksud mencari tahu apakah kegiatan para sopir
selama mengemudi taksi dapat menyebabkan perubahan dalam otak
689 M. N. Sampedro, “Neural Plasticity and Cell Biology of Learning,” dalam Brain
Damage and Repair: From Molecular to Clinical Therapy, diedit oleh Herdegen
dan Garcia (New York: Kluwer Academic Publishers, 2004), 307.
690 S. Begley, Train Your Mind, Change Your Brain (New York: Balantine Book,
2007), 209.
Self Control 291