Page 151 - BUKU TEORI PRAKTEK PENDIDIKAN REKREASI_DRAFT 3_Neat
P. 151
4. Lingkungan yang Aman: Lokasi kegiatan harus dipilih
dengan cermat untuk memastikan bahwa medan atau kondisi
lingkungan sesuai dengan tingkat kemampuan peserta.
Misalnya, jalur sepeda gunung harus aman dan bebas dari
potensi bahaya alam seperti tanah longsor, dan sungai untuk
arung jeram harus memiliki arus yang sesuai dengan level
kemampuan peserta.
5. Instruktur Berpengalaman: Dalam kegiatan high activity,
peran instruktur sangat penting. Instruktur yang berlisensi dan
berpengalaman akan memastikan bahwa peserta memahami
teknik dan prosedur keselamatan yang benar, serta mampu
menghadapi situasi darurat dengan tenang dan efisien.
6. Pengembangan Program High Activity:
Dalam merancang program high activity, penting untuk
mempertimbangkan level kesulitan yang dapat disesuaikan
dengan kemampuan peserta. Mulailah dengan level dasar
untuk pemula, lalu tingkatkan intensitas dan tantangannya
seiring perkembangan keterampilan peserta. Juga, pastikan
ada dukungan mental yang cukup, seperti pembimbing yang
bisa memberikan motivasi dan dorongan kepada peserta yang
mungkin merasa takut atau cemas menghadapi tantangan
yang tinggi. Program high activity memberikan peluang bagi
peserta untuk menguji batas kemampuan fisik dan mental
mereka, dan untuk merasakan kepuasan setelah berhasil
melewati tantangan yang sulit. Ini juga merupakan cara yang
efektif untuk membangun kepercayaan diri, ketahanan, serta
semangat kerja sama tim di antara peserta.
150
