Page 281 - RBDCNeat

merasa semakin tegang tak menentu.

Akhirnya penantianku berakhir karena sekitar pukul
13.00 seorang guru yang aku nantikan kedatangannya sampai
di rumahku dengan membawa surat keputusan. Bismillah. Aku
dan Ibu langsung membukannya. Setelah dibuka, alangkah
bahagianya hatiku karena aku dinyatakan “LULUS” dengan
nilai yang tidak mengecewakan. Sungguh ini adalah penantian
sangat menegangkan sekali karena aku takut tidak lulus UN.
Ternyata aku dinyatakan LULUS.
Setelah mendapatkan kelulusan dari pihak sekolah,
aku langsung mengirimkan sms kepada Kang Badri untuk
memberikan kabar gembira ini. “Alhamdulillah dengan izin
Allah dan berkat doa dari Aa dan Umi, Dini sekarang bisa
lulus sekolah. Aa, Dini mau minta pendapat dari Aa. Dini
mau mencoba daftar ke UIN untuk kuliah, tapi Dini bingung
jurusan apa yang harus Dini ambil? Jazakallah.”
Keesokkan harinya, Aku baru mendapatkan jawaban
sms dari beliau, “Subhanallah. Fakultas Dakwah. Dini punya
pontensi untuk menjadikan apa pun yang ada dalam diri Dini
sebagai modal untuk dakwah. Memang banyak yang harus Dini
dipelajari, tapi yang penting Dini punya metoda yang tepat
untuk berdakwah agar dakwah Dini bisa diterima oleh umat.
Dini bisa mengambil jurusan Manajemen Dakwah, KPI, dan
lain-lain. Untuk lebih lanjut, Dini lihat dulu di sana. Din, minta
nomor rekening, mungkin Aa bisa bantu sedikit untuk kuliah
Dini. Jazakillah."

Ternyata saran Kang Badri ini sesuai sekali dengan

Roda Berputar dalam Cahaya | 245