Page 283 - PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 62 TAHUN 2023 TENTANG PERENCANAAN ANGGARAN, PELAKSANAAN ANGGARAN, SERTA AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN
P. 283
- 267 -
Tinjau ulang Angka Dasar dapat dilakukan secara tatap
muka, online, atau kombinasi antara tatap muka dan online, antara
Direktorat Anggaran Bidang dengan Biro Perencanaan/Unit
Perencana Kementerian/Lembaga untuk bersama-sama membahas
Angka Dasar Kementerian/Lembaga yang telah disusun dan
dimutakhirkan menggunakan Sistem Informasi yang dibangun oleh
Kementerian Keuangan DJA sampai ke level detil. Dalam rangka
peningkatan kualitas Angka Dasar, Direktorat Anggaran Bidang
dapat berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Pengelolaan
Pembiayaan dan Risiko terkait Angka Dasar dengan sumber dana
PHLN dan SBSN serta Direktorat PNBP Kementerian/Lembaga atau
Direktorat PNBP SDA dan KND dengan sumber dana PNBP/BLU.
Selain itu, koordinasi dan sinergi dalam tinjau ulang Angka
Dasar dalam penyusunan pagu indikatif Belanja K/L, juga
dilakukan sinergi Belanja Pusat dan Daerah untuk mengarahkan
terwujudnya keseimbangan pendanaan di daerah pada alokasi RKA-
K/L, termasuk alokasi Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan,
meminimalkan potensi duplikasi, tumpang tindih daerah maupun
konsentrasi anggaran pada daerah tertentu, serta mewujudkan
penganggaran K/L dan DAK Fisik yang efisien dan efektif serta
selaras untuk memenuhi target program pembangunan sesuai
prinsip value for money.
Hasil pembahasan Angka Dasar tersebut selanjutnya
dimasukkan kembali ke dalam Sistem Informasi yang dibangun oleh
Kementerian Keuangan. Pembahasan Angka Dasar dan disertai
dengan angka usulan Kegiatan/Keluaran baru digunakan untuk
menyusun Pagu Indikatif. Dalam hal ini, Angka Dasar dan Usulan
Kegiatan/Keluaran Baru yang akan menjadi bahan lampiran surat
Pagu Indikatif dirinci menurut Kementerian/Lembaga, menurut
Program, dan menurut belanja operasional dan non operasional.
Penyusunan Prakiraan Maju menggunakan data per Keluaran
(output), tidak membedakan belanja operasional dan non
operasional. Tetapi, dalam proses tinjau ulang Angka Dasar, Sistem
Informasi memfasilitasi penyusunan Angka Dasar menurut belanja
operasional dan non operasional dan penyusunan Angka Dasar
menurut sumber dana.
Hal-hal yang perlu dibahas dalam forum Tinjau Ulang Angka
Dasar yang diadakan Kementerian Keuangan, antara lain adalah:
a) Pencapaian Keluaran (output) tahun sebelumnya sebagai dasar
persetujuan atau penolakan perubahan volume Keluaran
(output);
b) Pemenuhan belanja operasional, termasuk pembahasan
mengenai ada tidaknya realisasi pagu minus, belanja transito,
tunggakan, gaji ke-13 (jika ada), dan sejenisnya;
c) Kegiatan kontrak tahun jamak untuk memastikan kembali
periode kegiatan kontrak tahun jamak dan Keluaran (output)
untuk tahun yang direncanakan berlanjut atau berhenti, dan
sejenisnya;
d) Keluaran (output) yang berasal dari dana optimalisasi hasil
pembahasan dengan DPR;
e) Kegiatan/Keluaran (output) yang bersifat einmalig (insidentil)
berdasarkan hasil spending review dari Direktorat Jenderal
Perbendaharaan Kementerian Keuangan;
f) Keluaran (output) prioritas yang masih akan berlanjut di tahun-
tahun berikutnya;